Parapuan.co - Menyaksikan anak sudah tumbuh besar dan beranjak ke sekolah untuk menempuh pendidikan dan bersosialisasi dengan orang lain rasanya mengharukan ya, Kawan Puan.
Nantinya, anak-anak akan mengalami bagaimana rasanya menjadi bagian dari budaya sekolah, berteman, terhubung dengan guru, dan berubah serta tumbuh sebagai manusia.
Sebagai orang tua, kamu pasti juga penasaran dan menginginkan informasi sebanyak mungkin tentang apa yang terjadi selama mereka jauh darimu.
Baca Juga: Cara Menjawab Pertanyaan Anak Tentang Ketidakhadiran Seorang Ayah Bagi Ibu Tunggal
Selain itu, keinginan untuk mengetahui kegembiraan mereka yang dialami, hal-hal baru yang dipelajari, dan kesulitan apa pun yang mungkin mereka temui, terutama kesulitan yang tidak disadari oleh guru mereka.
Sebenarnya tak ada salahnya jika orang tua bertanya "Bagaimana harimu di sekolah?", tapi itu terlalu general dan luas.
Jadi, anak akan menjawab sekenanya saja. Akan lebih memuaskan jawabannya jika kamu bertanya hal spesifik.
Melalui Verywell Family, Dana Basu, PsyD, seorang psikolog klinis berlisensi dalam praktik pribadi di terapi everGROW, California, menjelaskan bagaimana agar anak mau terbuka tentang hari mereka di sekolah.
Mengajukan pertanyaan tentang kegiatan apa yang mereka lakukan hari itu, atau emosi apa yang mereka rasakan, dapat sangat membantu.
“Saya suka mengajukan pertanyaan spesifik kepada anak-anak saya tentang hari sekolah mereka, yang membantu mengarahkan perhatian mereka ke momen-momen tertentu,” kata Dana.
Dana membagikan pertanyaan favoritnya yang ditujukan untuk anak-anak yang lebih muda (usia sekolah dasar/prasekolah).
Berikut adalah beberapa contohnya:
- Dengan siapa kamu bermain saat jam istirahat?
- Apakah kamu mengalami kesulitan di sekolah hari ini?
- Apakah kamu membutuhkan bantuan saat mengalami kesulitan?
- Siapa yang membantumu mengatasi kesulitan itu?
- Apa yang membuatmu senang hari ini?
- Apa yang membuatmu sedih hari ini?
Baca Juga: Tak Perlu Keluar, Ini 4 Aktivitas bareng Keluarga yang Bisa Dilakukan di Rumah
Beberapa pertanyaan khusus untuk anak yang lebih besar mungkin mencakup hal-hal seperti:
- Dengan siapa kamu bekerja selama lab sains?
- Apa hal paling lucu yang terjadi hari ini?
- Dengan siapa kamu menikmati waktu istirahat saat makan siang?
- Apakah ada yang bisa Ayah/Ibu lakukan untuk mendukungmu hari ini?
- Bagaimana ekstrakurikuler yang kamu ikuti hari ini?
- Apakah sudah ada kemajuan dalam peningkatan keterampilanmu di ekstrakurikuler?
Mulailah dengan berbicara tentang harimu
"Anak-anak akan lebih terbuka kepada kita jika kita juga terbuka kepada mereka," kata Elizabeth Manly, mantan guru sekolah dasar yang saat ini menjalankan situs web Discovery Play With Littles.
Mulailah percakapan santai dengan anak kamu dengan memberi tahu mereka bagaimana harimu berjalan.
Kamu dapat memberi tahu mereka hal-hal sederhana seperti kepedasan saat makan rujak buah atau lupa menaruh kunci.
“Semakin kamu memberi tahu mereka, anak akan semakin mengerti bagaimana membicarakan hari mereka,”
"Sering kali, anak-anak yang lebih kecil tidak tahu bagaimana membicarakan hari mereka. Kita lupa bahwa ini juga merupakan keterampilan yang harus diajarkan," tutur Elizabeth.
Terkadang pertanyaan umum 'Bagaimana harimu?' terlalu besar untuk anak kecil menjawabnya.
Mereka bahkan tidak tahu harus mulai dari mana. Jika kamu bertanya apa yang mereka lakukan di kelas olahraga, mereka langsung tahu jawabannya.
Baca Juga: Stop! Jangan Menyalahkan Diri Karena Tidak Menjadi Orang Tua yang Sempurna
(*)