Tidak hanya Slawek, Lynn Fletcher, pendiri Lynn Fletcher Weddings di Kanada pun menceritakan bagaimana kliennya meminta tamu undangan sudah vaksin sebelum hadir ke pesta pernikahan mereka.
Baca Juga: Kawan Puan Akan Segera Menikah? Hindari Kesalahan Perawatan Kulit Ini!
"Aku sudah tahu dan mendengar bahwa banyak klien membicarakan tentang itu dan menyebarkan informasinya," kata Fletcher.
Fletcher mengatakan bahwa kliennya mengambil alternatif tersebut karena sudah menunda pernikahan hingga tiga atau empat kali.
Meski begitu, dia pun mengungkap bahwa kliennya tidak mengharuskan semua tamu undangan sudah vaksin.
Apabila ada tamu undangan yang belum vaksin, maka sang pengantin akan melakukan tes atau pemeriksaan sebelum acara.
Baik Slawek maupun Fletcher, keduanya mengatakan bahwa sebagai pemilik wedding organizer mereka juga harus memastikan bahwa seluruh vendor diharuskan memakai masker dan melakukan pemeriksaan Covid-19.
"Kamu akan tetap memakai masker," ungkap Fletcher yang mengaku bahwa semua stafnya sudah mendapatkan vaksin Covid-19.
Slawek sendiri sebagai pemilik wedding organizer mengatakan bahwa selain dengan mengundang tamu yang sudah vaksin, pencegahan penularan Covid-19 di acara pernikahan dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Baca Juga: Cara Selamatkan Bisnis Sewa Gedung Pernikahan agar Tetap Jalan di Tengah Pandemi
Misalnya dengan tes Covid-19 sebelum acara, menyiapkan tempat cuci tangan, dan mewajibkan pemakaian masker selama acara berlangsung.
Tamu undangan pun harus selalu menjaga jarak dan tidak terlalu dekat dengan satu sama lain.
Kamu yang akan menikah, bisa pertimbangkan alternatif ini untuk meminimalisir penularan Covid-19. (*)