Resmi Dibuka, Yuk Segera Daftar Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi

Vregina Voneria Palis - Jumat, 2 Juli 2021
Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi Kemendikbud Ristek
Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi Kemendikbud Ristek Infographic vector created by vectorjuice

 

Parapuan.co - Kawan Puan, ada kabar baik! Kemendikbud Ristek resmi membuka pendaftaran Beasiswa Unggulan.

Pelamar Beasiswa Unggulan bisa mendaftarkan diri mulai 1 Juli sampai 15 Agustus 2021.

Terdapat tiga kategori Beasiswa Unggulan ini, yaitu untuk masyarakat berprestasi, pegawai Kemendibud Ristek dan penyandang disabilitas.

Dalam Program Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi sendiri, beasiswa yang ditawarkan adalah untuk jenjang Sarjana (S1), Magister (S2) dan Doktoral (S3).

Baca Juga: Jika Nego Gaji Tidak Berhasil, Jangan Memberikan Reaksi Seperti Ini

Beasiswa ini dapat diikuti oleh calon mahasiswa yang sudah memilki surat diterima di perguruan tinggi atau mahasiswa yang sudah melangsungkan perkuliahan semester dua saat mendaftar.

Melansir dari situs Kompas.com, Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi Kemendikbud Ristek ini akan diberikan kepada masyarakat yang berprestasi baik internasional maupun nasional dan kandidat yang pernah berkontribusi kepada daya saing bangsa di segala bidang.

Berikut persyaratan umum Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi:

1. Diutamakan kandidat yang memiliki sertifikat bukti prestasi akademik maupun non akademik tingkat internasional dan/atau nasional.

2. Memiliki rekomendasi dari institusi terkait.

3. Tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain.

4. Diterima pada Perguruan Tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi B/sangat baik.

Kawan Puan, selain persyaratan umum, ada beberapa persyaratan khusus Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi yang juga harus kamu penuhi.

Program Sarjana

Persyaratan khusus:

- Berusia maksimum 22 tahun bagi mahasiswa baru dan maksimum 23 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan.

- Mengisi nilai Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) bagi siswa lulusan dalam negeri.

Baca Juga: Akreditasi Universitas dan Prodi Jadi Syarat Daftar CPNS, Ini Cara Ceknya!

- Untuk mahasiswa jenjang pendidikan S1 yang sedang menempuh perkuliahan harus memiliki nilai IPK minimal 3,25 pada skala 4,00.

- Membuat karya tulis berupa essay atau karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan: Judul/tema: "Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia".

Essay atau karangan ditulis sebanyak 3-5 halaman pada kertas ukuran A4 dengan format huruf Times New Roman ukuran huruf 12 dengan spasi 1.5 lines.

Program Magister

Persyaratan khusus:

- Berusia maksimum 32 tahun bagi mahasiswa baru atau 33 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan.

- Memiliki surat keterangan lulus atau Letter of Acceptance (LoA) Unconditional bagi mahasiswa yang baru diterima pada perguruan tinggi.

- Surat keterangan aktif kuliah dari dekan atau direktur pasca bagi mahasiswa on-going pada perguruan tinggi di dalam negeri.

- Memiliki nilai IPK S1 minimal 3,25 pada skala 4,00 baik mahasiswa baru maupun on-going.

- Diutamakan bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan Bahasa Inggris dengan skor minimal TOEFL ITP 550/IBT 61 atau IELTS 6,0.

Baca Juga: Menunjukkan Soft Skills saat Interview dengan Metode STAR, Apa Itu?

- Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir/tesis.

- Karya tulis berupa essay atau karangan menggunakan Bahasa Indonesia.

Ketentuan: tema essay atau karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa.

Essay atau karangan ditulis sebanyak 3-5 halaman pada kertas ukuran A4 dengan format huruf Times New Roman ukuran huruf 12 dengan spasi 1.5 lines.

Program Doktoral

Persyaratan khusus:

- Berusia maksimal 40 tahun bagi mahasiswa baru atau 41 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan.

- Memiliki surat keterangan lulus atau Letter of Acceptance (LoA) Unconditional bagi mahasiswa yang baru diterima pada perguruan tinggi atau surat keterangan aktif kuliah dari dekan atau direktur pasca bagi mahasiswa on-going pada perguruan tinggi di dalam negeri.

- Memiliki nilai IPK S2 minimal 3.40 pada skala 4.00 baik mahasiswa baru maupun on-going.

- Diutamakan bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan Bahasa Inggris dengan skor minimal TOEFL ITP 550/IBT 61 atau IELTS 6,0.

Baca Juga: 10 Skill yang Harus Dimiliki Fresh Graduate agar Bisa Dapat Pekerjaan

- Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir (disertasi).

- Karya tulis berupa essay atau karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan: tema essay atau karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa.

- Essay atau karangan ditulis sebanyak 3-5 halaman pada kertas ukuran A4 dengan format huruf Times New Roman ukuran huruf 12 dengan spasi 1.5 lines.

Dokumen dan berkas yang harus dipersiapkan:

1. Kartu Tanda Penduduk (KTP).

2. Kartu Tanda Mahasiswa (khusus kandidat yang On-Going).

3. LoA Unconditional (Untuk On-Going ganti dengan surat tanda aktif kuliah).

4. Kartu Hasil Studi (KHS) terakhir (Khusus On-Going).

5. ljazah dan transkrip nilai terakhir.

6. Sertifikat TOEFL/IELTS (TOEFL/IELTS untuk S1 tidak diwajibkan).

7. Proposal rencana studi (rencana perkuliahan dan sks per-semester yang akan ditempuh hingga selesai studi, topik apa yang akan ditulis dalam skripsi/tesis/disertasi, deskripsikan aktivitas di luar perkuliahan yang akan dilakukan selama studi dan bagaimana implementasi hasil studi di masyarakat).

Baca Juga: Selain Hard Skill, Soft Skill Ini Juga Perlu Dimiliki Talenta Digital

8. Surat rekomendasi dari civitas akademik atau institusi terkait.

9. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain.

10. Sertifikat prestasi minimal tingkat kabupaten.

11. Essay menggunakan Bahasa Indonesia dengan judul: "Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia" bagi S1 dan essay atau karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk S2/S3.

Essay ditulis sebanyak tiga sampai lima halaman pada kertas A4 dengan format huruf Times New Roman ukuran huruf 12 dengan spasi 1.5 lines.

Informasi lebih lanjut mengenai cara pendaftaran, format surat rekomendasi dan surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis bisa didapatkan dari laman https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/.

Selamat mencoba, Kawan Puan!

Sumber: Kompas
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara


REKOMENDASI HARI INI

4 Momen Memukau di Konser Isyana, Dari Duet hingga Kehangatan Keluarga