“Kondisi yang sudah sangat berat maka alternatifnya adalah darah plasma konvalesen ini,” jelas Nalendra.
Sebelum mendonorkan plasma, penyintas melalui tahap skrining terlebih dahulu.
Hal ini bertujuan untuk menunjukan kondisi pendonor yang masih memenuhi syarat atau tidak.
“Kegiatan ini merupakan sisi lain dari peran yang bisa dilakukan oleh RSLI dalam mengatasi pandemi covid-19. Keberadaan relawan pendamping sangat membantu RSLI menjalankan fungsi-fungsi layanan bagi masyarakat, menyelesaikan berbagai permasalahan yang muncul dampak dari covid-19,” ucapnya.
Baca Juga: Indonesia Terima 998 Ribu Dosis Vaksin AstraZeneca dari Jepang
Kegiatan semacam ini tidak hanya bisa dilakukan pada penyintas rumah sakit tersebut.
Namun, ini juga bisa dilakukan oleh seluruh organisasi sosial.
Mendonorkan plasma konvalesen dapat membantu para pasien covid-19 untuk bisa sembuh. (*)