Parapuan.co - Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia berimbas pada mulai menipisnya pasokan oksigen.
Pasalnya, pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 berisiko mengalami penurunan saturasi oksigen.
Hal ini pun bisa sangat fatal dan berbahaya hingga menyebabkan kematian.
Sehingga mereka yang mengalami penurunan saturasi oksigen pun harus segera mendapatkan bantuan dengan tabung oksigen atau alat bantu pernapasan.
Akan tetapi, kini kabarnya pasokan tabung oksigen di Indonesia mulai menipis dan sulit didapatkan karena banyaknya yang membutuhkan.
Baca Juga: Ramai Video Buat Alat Bantu Napas Sederhana, Hati-hati Alat Oksigen dari Bahan Aerator Akuarium
Nah, untuk mengatasi hal itu, Kawan Puan mungkin bisa melakukan cara-cara berikut ini.
Kadar saturasi oksigen normal berkisar antara 95 persen sampai 100 persen.
Saturasi oksigen mulai menurun ketika kadarnya di bawah 94 persen.
Ketika saturasi sudah mulai menurun, ini sudah menjadi alarm bahaya untuk penderita Covid-19.
Untuk itu, kamu bisa mencoba bantuan dengan melakuan teknik proning atau proning position.
Cara ini disebut dapat membantu meningkatkan saturasi oksigen bagi pasien yang mengalami gangguan pernapasan.
Mengutip dari Kompas.com, proning position atau dikenal dengan proning adalah teknik meningkatkan kadar oksigen dengan cara mengatur posisi tidur tengkurap pada pasien yang mengalami gangguan pernapasan.
Pada 1970 silam, sejumlah dokter di AS mulai memanfaatkan proning untuk membantu mengatasi sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS).
ARDS adalah gangguan pernapasan berat karena penumpukan cairan di alveoli atau kantong udara kecil di paru-paru.
Masalah kesehatan ini ditandai dengan gejala sesak napas berat. Penyebab ARDS dapat berasal dari sepsis, pneumonia berat, dan infeksi virus corona SARS-CoV-2 (Covid-19).
Dalam kasus Covid-19, ARDS merupakan penyebab kematian pada pasien Covid-19.
Cara melakukan proning
Dokter Spesialis Paru (Pulmonologi dan Respiratori) di RS Primaya Hospital Karawang, dr Nurhayati SpP(K) membenarkan, bahwa posisi prone atau proning bisa membantu pasien Covid-19 dalam keluhan saturasi oksigen yang menurun.
"Iya benar (Proning) dapat meningkatkan ventilasi paru, meningkatkan perfusi paru, juga volume akhir ekspirasi dan pemerataan volume tidal," kata Nurhayati kepada Kompas.com, Minggu (4/7/2021).
Proning adalah teknik yang terbukti secara medis dapat membantu menambah jumlah oksigen.
Berikut beberapa posisi prone atau proning yang benar dan bisa kamu lakukan sendiri di rumah.
Akan tetapi kamu juga tetap sembari mengecek saturasi oksigenmu ya, Kawan Puan.
1. Posisi 1 (prone positioning)
Tidurlah dengan posisi terungkap. Siapkan 3 buah bantal untuk diletakkan di beberapa posisi berikut.
Bantal 1, diletakkan di bawah tulang lehermu.
Bantal 2, letakkan di bawah area panggul, dan usahakan perut harus cukup bebas untuk membiarkan satu tangan lewat dari bawah.
Bantal 3, letakkanlah di bawah kaki. Lakukanlah prone positioning ini selama 30 menit.
2. Posisi 2 (Side lying down)
Posisi kedua adalah berbaring dengan posisi menyamping ke arah kanan, dan siapkan kembali 3 buah bantal. Bantal pertama letakkanlah di bawah kepala.
Bantal kedua letakkanlah di bawah pinggang. Bantal ketiga, letakkanlah di antara kaki.
Lakukanlah posisi 2 ini selama 30 menit.
Jika kamu tidak bisa berbaring dengan posisi menyamping ke kanan, maka kamu bisa berbaring dengan posisi menyamping ke kiri dengan posisi bantal serupa.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Bisa Meningkatkan Mood dan Semangatmu Secara Instan
3. Posisi 3 (sitting up)
Posisi proning yang ketiga adalah rebahkanlah badanmu dalam posisi setengah duduk, dengan menaruh tiga atau lebih bantal yang bisa dijadikan sandaran dari punggung hingga posisi duduk agak miring.
Satu bantal bisa diletakkan di belakang punggung bawah kamu, satu lagi di belakang punggung atasmu, dan asatu lagi bisa diletakkan di bawah lutut.
Pertahankanlah melakukan posisi ini selama 30 menit.
Melansir Covid-19 Proning for Self Care oleh Kementerian Kesehatan India, teknik proning bisa dimanfaatkan pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri, ketika kadar saturasi oksigen turun di bawah 94 persen.
(*)