Kesempatan Diterima Kerja Lebih Besar, Ini 5 Kursus untuk Fresh Graduate

Arintha Widya - Jumat, 9 Juli 2021
Kursus untuk fresh graduate
Kursus untuk fresh graduate guvendemir

Parapuan.co - Fresh graduate atau lulusan baru mungkin akan kesulitan mendapatkan pekerjaan di masa pandemi seperti sekarang.

Bukan hanya persaingan yang ketat, kesulitan fresh graduate mendapat kerja juga disebabkan terbatasnya lapangan pekerjaan.

Oleh karena itu, sebagai fresh graduate kita perlu meningkatkan skill agar lebih bisa bersaing di tengah minimnya lapangan pekerjaan. 

Salah satu cara meningkatkan skill adalah mengikuti kursus atau pelatihan. Tidak sembarang kursus ya, Kawan Puan. 

Kita harus memilih kursus job oriented alias berorientasi pada pekerjaan supaya memperoleh keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Apa saja jenis kursus job oriented tersebut? Berikut daftarnya seperti melansir upgrad.com!

1. Kursus Sertifikasi Pemasaran Digital

Pandemi Covid-19 membuat hampir semua aspek kehidupan beralih di lini digital, terlebih dalam bisnis.

Hal itu juga membuat dunia pemasaran digital semakin berkembang dengan pesat menggunakan salah satu alat pemasaran digital, media sosial.

Untuk melakukan pemasaran secara digital, lulusan baru perlu memahami sejumlah konsep.

Di antaranya soal SEO (search engine optimization), pemasaran dengan konten, marketing via surel, dan masih banyak lagi. Meski media sosial kita gunakan setiap hari, tetapi kita tetap perlu kursus.

Baca Juga: 4 Keterampilan yang Perlu Diasah Fresh Graduate untuk Terjun ke Dunia Kerja

 

2. Kursus Machine Learning atau AI

Kursus berikutnya yang bisa kita ikuti ialah machine learning (ML) yang menitikberatkan pada keterampilan pengolahan data.

ML merupakan jenis kecerdasaan buatan (AI) yang memungkinkan aplikasi perangkat lunak menjadi lebih akurat, terutama dalam memprediksi hasil tanpa diprogram secara eksplisit untuk melakukannya.

Alogaritma ML menggunakan data historis sebagai input untuk memprediksi nilai output baru.

Seiring perkembangan dunia digital kemampuan mempergunakan ML ini sangat dibutuhkan.

3. Pelatihan dalam Bidang Keuangan

Banyak orang yang mulai sadar untuk mengatur keuangan dengan mengendalikan pengeluarannya.

Mereka membutuhkan konsultan atau penasihat yang ahli di bidang keuangan dan akuntansi.

Oleh sebab itu, fresh graduate bisa melatih dan meningkatkan keterampilannya dalam bidang pengaturan keuangan.

Pelatihan semacam ini bisa dilakukan secara daring atau luring, baik yang berbayar maupun gratis.

4. Pelatihan Full-stack Developer

Full-stack developers adalah pakar IT yang berprofesi menangani masalah front end dan back end aplikasi.

Pelatihan menjadi pakar pengembang full-stack mengharuskan seseorang memelajari kode front end dalam HTML, Java, JavaScript, dan lain-lain.

Baca Juga: Ini 4 Tips Membangun Personal Branding, Fresh Graduate Harus Tahu!

 

 

Selain itu, keterampilan cara membuat kode back end dan cara kerja infrastruktur sebuah sistem juga wajib dipelajari.

Memahami dasar-dasar jaringan dan keamanan suatu sistem juga tak kalah penting untuk dipelajari. 

5. Aplikasi Akuntansi Tally

Tally merupakan perangkat lunak akuntansi yang sangat populer di kalangan perusahaan kecil maupun menengah.

Aplikasi ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan akuntansi yang mencakup semua fungsinya, termasuk perpajakan dan penggajian.

Jika kamu punya kemampuan menggunakan Tally dengan baik, perusahaan akan sangat membutuhkanmu.

Pelajari Tally, bila perlu ikut kursus. Sampaikan kepada perusahaan bahwa kamu menguasai aplikasi ini ketika kamu dipanggil melakukan wawancara.

Dari daftar di atas, kursus bidang apa yang kira-kira menarik perhatianmu, Kawan Puan?

(*)

Baca Juga: Baru Mulai Kerja, Ini Kesalahan Umum Fresh Graduate Mengelola Keuangan



REKOMENDASI HARI INI

4 Momen Memukau di Konser Isyana, Dari Duet hingga Kehangatan Keluarga