Covid-19 Buat Indera Perasa Hilang? Mungkin Kamu Alami Ageusia

Linda Fitria - Minggu, 11 Juli 2021
Ilustrasi seseorang terpapar covid-19 dan alami gejala ageusia
Ilustrasi seseorang terpapar covid-19 dan alami gejala ageusia chee gin tan

Parapuan.co - Saat ini, naiknya kasus Covid-19 masih belum menunjukkan titik terang.

Tiap harinya masih banyak orang terkonfirmasi positif Covid-19 bahkan hingga meninggal dunia.

Kondisi ini tentu memprihatinkan dan membuat banyak orang menjadi takut.

Tapi tenang ya Kawan Puan, kamu tetap bisa mencegah virus ini masuk ke tubuh dengan berbagai cara.

Baca Juga: Kapan Harus Tes Swab Usai Kontak dengan Pasien Positif Covid-19?

Di antaranya selalu melakukan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.

Selain itu, selalu waspada dengan gejala yang muncul pada tubuh juga bisa menjadi langkah pencegahan yang baik.

Jika muncul gejala sesuadah melakukan kontak dengan pasien positif, kita bisa menahan diri untuk tidak keluar rumah dan melakukan isolasi mandiri.

Gejala yang mungkin muncul pun beragam, di antaranya demam, batuk, kehilangan penciuman dan pengecapaan.

Baca Juga: Jangan Bingung, Ini Beda Swab PCR dan Antigen untuk Deteksi Covid-19

Pasien positif Covid-19 bisa tiba-tiba kehilangan kemampuannya untuk merasakan makanan baik asin, pedas, manis, maupun pahit.

Melansir Medical News Today, kondisi ini dinamakan dengan ageusia.

Bagi yang belum paham, ageusia adalah istilah medis saat seseorang kehilangan indera pengecapannya.

Ageusia tak hanya disebabkan oleh Covid-19 saja, namun bisa karena banyak hal seperti cedera kepala atau telinga, kekurangan vitamin B12 dan zinc, penyakit autoimun, efek samping obat, dll.

Bagi pasien Covid-19, ageusia bisa menyebabkan menurunnya napsu makan seseorang.

Akhirnya pasien tidak ingin makan dan justru kekurangan nutrisi.

Padahal, makanan bergizi dan bernutrisi dibutuhkan pasien selama masa penyembuhan.

Baca Juga: Menurut CDC, Begini Cara Menyimpan Masker yang Baik dan Benar

Karenanya pasien harus memaksakan diri untuk mau mengonsumsi makanan.

Kawan Puan bisa melakukan beberapa cara untuk mengatasi hal ini yakni:

- Memilih makanan dengan berbagai warna dan tekstur

- Menggunakan bumbu dan rempah untuk rasa yang lebih kuat

- Menambah keju, potongan daging, minyak zaitun, atau kacang panggang

- Menghindari makanan yang menggabungkan banyak bahan agar tidak menumpuk berbagai rasa

Baca Juga: Jika Kamu Terinfeksi Covid-19, Pakar: Pekerjaan Timmu Tetap Lancar

Meski begitu Kawan Puan tidak perlu khawatir, sebab kondisi ini sebetulnya tidak memerlukan obat-obatan medis.

Namun di beberapa kondisi tertentu mungkin dokter akan menyarankan beberapa obat sebagai penanganannya. (*)

Sumber: Medical News Today
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

6 Bahan Alami untuk Membantu Mengatasi Masalah Biang Keringat