Cicil VS Kontrak Rumah, Mana yang Lebih Baik untuk Tinggal Sendiri?

Parapuan.co - Pada umumnya pasangan muda atau pasutri yang baru menikah memiliki keinginan untuk tinggal sendiri dan tidak bersama orang tua.

Namun, ketika keinginan tersebut datang, membeli rumah bukan sebuah keputusan mudah. Apalagi, harga rumah terus naik tiap tahunnya.

Meski kita punya alternatif untuk mencicil rumah. Namun, jika dibandingkan mencicil rumah dan mengontrak, mana yang lebih baik?

Rupanya menurut Katarina Setiawan, Chief Economist & Investment Strategist Manulife Aset Manajemen Indonesia, keduanya punya kelebihan dan kekurangan, tak bisa dibandingkan.

Katarina mengingatkan, untuk mempertimbangkan faktor finansial seperti kondisi keuangan, harga pasar rumah saat ini, dan tingkat suku bunga pinjaman kredit pemilikan rumah (KPR).

Selain faktor finansial, kita harus mempertimbangkan faktor non finansial, yakni usia kita dan pasangan, rencana ke depan, serta lingkungan sekitar yang diidamkan.

Maka itu, agar Kawan Puan terbayang akan memutuskan mengontrak atau mencicil rumah, melansir dari Nova.id, PARAPUAN telah merangkum kelebihan dan kekurangan keduanya.

Mengontrak Rumah

Kelebihan

Ketika Kawan Puan masih sering berpindah tempat karena tuntutan pekerjan, mengontrak atau menyewa rumah menjadi pilihan yang baik.

Soalnya kita akan lebih fleksibel untuk berpindah tempat. Sebab, kita pun tidak menanggung biaya PBB, renovasi, dan sebagainya.

Dana yang dikeluarkan pun lebih terjangkau dan biasanya yang kontrak yang ditetapkan cenderung bersifat pasti.

Kekurangan

Karena statusnya hanya sebagai penyewa, kita tidak punya kontrol terhadap rumah tersebut.

Kawan Puan tidak bisa dengan bebas merombak rumah sesuai kebutuhan. Bahkan, jika masa kontrak habis, tak menutup kemungkinan kita diminta keluar oleh pemilik rumah.

Di samping itu, dana yang kita keluarkan untuk membayar kontrak adalah pengeluaran pasti dan bukan sesuatu yang terakumulasi menjadi aset.

Mencicil Rumah

Kelebihan

Jika Kawan Puan memutuskan untuk membeli rumah dengan mencicilnya, ingatlah bahwa rumah tersebut dapat menjadi investasi jangka panjang.

"Nilai rumah pada umumnya selalu naik dari tahun ke tahun," ungkap Katarina.

Selain itu, dengan membeli rumah sendiri, kita akan memiliki tempat tinggal untuk waktu yang panjang. Dengan begitu, kehidupan kita dan keluarga akan lebih nyaman.

Kekurangan

Kurangnya dari membeli rumah adalah setiap bulannya kita harus bersiap-siap kemungkinan ada biaya besar yang harus ditanggung.

Selain uang muka dan cicilan KPR bulanan, kita harus menanggung biaya appraisal, administrasi, provisi, notaris, dan asuransi yang harus disiapkan.

Tak hanya itu, nantinya akan ada iuran pemeliharaan lingkungan, biaya perawatan maupun renovasi rumah, pajak bumi dan bangunan (PBB), dan sebagainya.

Nah, baik atau buruknya membeli atau mengontrak rumah itu tergantung kebutuhan Kawan Puan. Semoga pertimbangan di atas membantumu untuk memutuskan, ya! (*)