Parapuan.co - Kawan Puan, penurunan saturasi atau kadar oksigen dalam darah seringkali terjadi pada pasien yang positif Covid-19.
Kawan Puan perlu mencatat baik-baik bahwa saturasi oksigen yang normal ada di angka 95 persen ke atas.
Biasanya, untuk meningkatkan saturasi oksigen pasien Covid-19 umumnya diberikan oksigen eskternal atau dari tabung oksigen.
Di mana biasanya tabung oksigen bisa didapatkan jika pasien mendapat perawatan khusus.
Baca Juga: Agar Tetap Aman, Kemenkes Beri Arahan Soal Tren Tali Strap Masker
Lantas bagaimana bagi mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri dan saturasi oksigen turun?
Membahas hal itu, Kawan Puan tentu pernah mendengar istilah proning.
Dikutip dari Covid-19 Proning for Self Care oleh Kementerian Kesehatan India, melakukan proning merupakan salah satu cara meningkatkan saturasi oksigen dan bisa dimanfaatkan pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri.
Kawan Puan, apabila kamu ingin mempraktikkan proning, pastikan kamu menyiapkan sekitar empat sampai lima bantal.
Nantinya bantal ini akan membantumu menyangga tubuh saat posisi tidur tengkurap.
Baca Juga: Merencanakan Kehamilan? Terima 4 Vaksin Ini Demi Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan
Cara melakukan proning yang benar untuk meningkatkan kadar oksigen dalam darah yakni:
- Pertama-tama, kamu tidur tengkurap dengan menempatkan satu bantal di bawah leher, lalu satu atau dua bantal di antara dada sampai paha atas, dan dua bantal di bawah tulang kering selama 30 menit.
- Tidur miring ke kanan selama 30 menit,
- Tidur dengan posisi setengah duduk dan bagian punggung sampai tengkuk diganjal bantal selama 30 menit,
- Tidur miring ke kiri selama 30 menit, dan
- Kembali ke posisi tidur tengkurap selama 30 menit.
Sebelum melakukan proning, ada beberapa hal yang harus diperhatikan juga ya, Kawan Puan.
Baca Juga: 5 Langkah yang Dilakukan Jika Muncul Efek Setelah Vaksinasi Covid-19
Sebab, kamu tidak boleh langsung melakukan proning dengan asal-asalan.
Oleh sebab itu, yuk perhatikan beberapa hal di bawah ini terlebih dahulu.
- Berikan jeda sekitar satu jam setelah makan sebelum melakukan proning.
- Pastikan jika pasien memang mau dan nyaman untuk menjalani proning.
- Ketinggian bantal atau lamanya waktu proning juga bisa disesuaikan dengan kenyamanan pasien.
- Hindari melakukan teknik proning untuk pasien Covid-19 yang sedang dalam kondisi tertentu. Misalnya hamil, memiliki masalah trombosis vena dalam, penyakit jantung, dan punya masalah tulang belakang atau panggul.
Baca Juga: Bahaya Saturasi Oksigen Rendah Saat Covid-19, Salah Satunya Hipoksemia
Dengan membaca ulasan di atas, Kawan Puan jadi tahu ya, kalau meningkatkan kadar oksigen dalam darah tak hanya dilakukan dengan bantuan tabung oksigen saja.
Jadi, bagi Kawan Puan yang sedang menjalani isolasi mandiri dan mengetahui bahwa kadar oksigen dalam darah menurun, segera lakukan proning. (*)