Ternyata Ini Penyebab Anak Enggan Melapor saat Alami KBGO, Apa Saja?

Parapuan.co – Kawan Puan, ada beberapa penyebab anak enggan melapor saat alami KBGO.

Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) ternyata tak hanya bisa terjadi pada orang dewasa, melainkan juga anak dan remaja.

Meskipun pernah mengalami, tak jarang jika mereka enggan untuk mengatakannya.

Hal ini juga diungkapkan oleh Ellen Kusuma selaku Kasubdiv Digital At-Risks SAFEnet.

Ternyata ada penyebab yang mempengaruhi anak dan remaja mengapa mereka enggan mengatakan pada orang tua terkai KBGO yang dialami seperti:

Baca Juga: Anak Sering Menghindari Orang Tua? Untuk Memperbaiki, Hindari 3 Perilaku Kasar Ini

1. Kurangnya pengetahuan

Pengetahuan yang kurang mengenai KBGO dapat menyebabkan anak enggan mengatakan apa yang mereka alami.

Mereka sulit untuk mebedakan apakah hal tersebut termasuk tindakan KBGO atau bukan.

“Ini juga diiringi habbit orang dewasa cenderung melakukan larangan ini dan itu,” kata Ellen.

Ketika anak merasa terancam atau sudah melakukan hal yang membuat mereka mengalami KBGO, maka anak enggan atau takut melapor pada orang lain, terutama orang tuanya sendiri.

Hal ini dipicu oleh adanya perasaan takut mengecewakan atau takut dimarahi oleh orang tua.

2. Kesulitan akses

Anak-anak dan remaja juga mengalami kesulitan akses untuk melapor.

“Akses pengetahuan tentang cara aman melapor, ke mana melapor, apa yang harus dilakukan pertama kali masih sangat kurang,” jelasnya.

Mereka sering kali kehilangan arah jika mengalami KBGO.

Hal ini terjadi karena mereka tidak mengetahui bagaimana alur pelaporan, sedangkan ini adalah hal yang penting.

Kesulitan akses pelaporan membuat korban KBGO memilih diam dan menyimpannya sendiri.

Baca Juga: Utamakan Kejujuran, Begini Inspirasi Parenting dari Jessica Simpson

3. Peran media

Menurut Ellen, media memiliki andil mengenai KBGO.

“Mereka kerap melihat contoh bahwa korban itu susah mendapatkan keadilan,” jelasnya.

Mereka khawatir jika setelah melapor, mereka tidak akan mendapatkan perlindungan dan keadilan.

Ini menimbulkan tantangan tersendiri bagi anak dan remaja untuk percaya bahwa mereka bisa terlindungi jika melapor.

Kawan Puan, itulah penyebab anak enggan melapor saat alami KBGO.

Ternyata penyebabnya tak hanya dari anak itu sendiri, melainkan dari faktor orang tua dan media.

Untuk itu, yuk kita ciptakan ruang aman agar anak tak enggan melapor ketika mengalami KBGO pada anak ini! (*)