Parapuan.co - Singapura jadi salah satu negara tetangga yang kerap menjadi destinasi wisata warga Indonesia.
Selain karena dekat dengan Indonesia, Singapura juga terkenal dengan negaranya indah dan banyaknya tempat wisata yang menarik.
Marina Bay Sands, Gardens By The Bay, hingga Universal Studio mungkin jadi beberapa di antaranya.
Namun, kini jika Kawan Puan ke Singapura, Kawan Puan pasti akan menemukan tempat lain yang bisa dikunjungi yaitu Kampong Gelam.
Kampong Gelam, yang dikenal berkat warna-warni mural di ruang terbukanya, kini menawarkan pengalaman yang baru untuk pengunjungnya lewat kehadiran Hall of Fame seni grafiti pertama di Asia Tenggara.
Seperti rilis yang diterima PARAPUAN, diketahui Hall of Fame di Kampong Gelam ini diluncurkan pada 28 April 2021 dalam skala yang belum pernah ada sebelumnya, 17 seniman yang berdomisili di Singapura menuangkan ekspresi mereka pada tembok setinggi lima meter dengan total bidang sepanjang 230 meter di Bali Lane dan Ophir Road.
Di bawah pimpinan One Kampong Gelam, asosiasi yang mewakili dan mendukung para pemangku kepentingan di kawasan tersebut, Hall of Fame @ Kampong Gelam adalah inisiatif yang turut didukung oleh Singapore Tourism Board, Urban Redevelopment Authority, Land Transport Authority, dan GS Engineering & Construction Corporation.
Baca Juga: Kangen Jalan-Jalan Saat PPKM? Coba Tur Virtual dari 4 Situs Ini!
Kampong Gelam: Kawasan Seni Jalanan Singapura yang Terbaik
Sebagai rumah bagi usaha-usaha tradisional dan landmark seperti Masjid Sultan dan Istana, kawasan Kampong Gelam telah menjadi titik temu seni dan budaya di Singapura.
Kawasan ini telah diresmikan menjadi area konservasi pada tahun 1989 dan dikenal sebagai tempat untuk menyaksikan beragam seni pertunjukkan seperti wayang kulit dan ketoprak di masa lalu.
Selama beberapa dekade, para seniman, musikus dan pengusaha setempat selalu berupaya untuk mempertahankan laju perkembangan alami seni urban yang beragam dan terus tumbuh.
Seni mural dan grafiti telah dapat ditemukan di Kampong Gelam sejak 2010, banyak di antaranya adalah karya komisi insiatif para pemilik usaha.
Kehadiran Hall of Fame seni grafiti pertama di Asia Tenggara ini mengukuhkan posisi Kampong Gelam sebagai kawasan seni jalanan terbaik sekaligus galeri terbuka paling besar di Singapura.