Parapuan.co – Perceraian bukanlah hal yang mudah bagi siapapun.
Karena tentu saja perceraian akan memberikan dampak tersendiri bukan hanya bagi orang tua yang berpisah, tapi juga meninggalkan trauma bagi anak.
Lantas apa yang harus dilakukan orang tua pasca perceraian?
Melansir dari Parents, setidaknya ada lima hal yang perlu dilakukan.
Pertama, kamu perlu menenangkan diri bahkan sebelum dan sesudah perceraian.
Kamu dan pasangan mungkin perlu waku menikmati kesendirian untuk merenung dan berpikir.
Ini adalah hal yang wajar, perceraian terjadi karena adanya konflik dalam rumah tangga, untuk itu menenangkan diri adalah pilihan yang baik.
Tak hanya itu, perceraian tentu akan melalui proses yang panjang.
Untuk itu, kamu bisa meminta bantuan pengacara atau mediator terkait masalah pribadi yang sedang kamu alami.
Baca Juga: Tips dan Trik agar Tak Bosan dengan Pasangan Selama Pandemi Covid-19
Kedua, cobalah untuk bicara pada anak.
Untuk menjelaskan pada anak, kamu juga perlu memerhatikan usia mereka.
Jika mereka dirasa cukup dewasa untuk memahami perceraian, maka berikan mereka penjelasan.
Namun, jika mereka belum cukup umur, jelaskan dengan menggunakan kata-kata yang sederhana dan mudah dipahami.
Tentu, kamu dan mantan pasangan harus sejalan saat menjelaskan perceraian.
Hindari untuk menyalahkan pasangan atau menyudutkannya. Hal ini akan menyebapkan anak memiliki keberpihakan.
Beberapa cara lain juga bisa kamu lakukan untuk menjelaskan perceraian kepada anak seperti dengan menggunakan buku yang sesuai dengan usia mereka.
Ketiga, mungkin hal ini cukup sulit untuk kamu lakukan yaitu memisahkan batasan emosional.
Memisahkan batasan emosional memang tidak semudah memisahkan batasan fisik.
Kamu mungkin telah bercerai dengan mantan pasangan, namun kamu masih merasakan perasaan emosional saat mengingatnya.
Kamu mungkin akan merasa sedih, kecewa, dan bahkan merindukan kenangan yang pernah dilalui bersama.
Hal ini terjadi karena kamu dan mantan pasangan telah memiliki hubungan emosional yang cukup lama dan saling bergantung antara satu sama lain.
Sehingga untuk memberikan batasan emosional membutuhkan waktu yang cukup lama.
Baca Juga: Tips Intim dengan Pasangan Selain Hubungan Seks, Ini Kata Psikolog
Keempat, perceraian mungkin akan membuatmu merasa sedih, kesepian, dan bahkan terpuruk.
Untuk itu, kamu bisa mendekatkan diri dengan keluarga atau bahkan pergi bersama dengan sahabatmu.
Kamu tidak perlu malu untuk meminta bantuan mereka terkait kondisimu saat ini.
Kamu juga perlu mendapatkan dukungan emosional untuk membuatmu lebih baik.
Terakhir, kamu harus kembali mencintai dirimu sendiri.
Kamu mungkin belum pernah melakukan sesuatu yang kamu impikan selama pernikahan karena alasan tertentu, misalnya seperti pergi berlibur sendirian.
Untuk itu, kamu perlu melakukannya. Kamu bisa menitipkan anak pada orang tuamu untuk beberapa waktu.
Tak hanya itu, kamu juga bisa kembali memulai hal-hal yang membuatmu senang seperti berolahraga, memasaak kue dengan inovasi baru, atau bahkan hanya bersantai sambil meminum teh.
Apapun itu, lakukannya hal yang membuatmu kembali bersemangat dan tentunya bahagia.
Perceraian memang bukan hal yang mudah untuk dilalui.
Meski begitu, jadikan perceraian sebagai pelajaran dan tetap berikan kasih sayang pada anak meskipun orang tua mereka telah berpisah. (*)
Baca Juga: 4 Cara Mendukung Sesama Perempuan dan Mengapa Itu Penting Dilakukan