Menurut Dermatologis, Hentikan 7 Kebiasaan Ini agar Wajah Tidak Rusak

Parapuan.co - Memiliki kulit sehat dan bersih tentu menjadi keinginan kebanyakan orang ya, Kawan Puan.

Namun, terkadang ada hal-hal yang tidak kita sadari ada kebiasaan yang menyebabkan munculnya masalah pada kulit. Apa saja?

Melansir dari laman Bustle, sebaiknya kamu hentikan kebiasaan berikut dalam merawat kulit.

1. Mengorek dan memencet jerawat

Munculnya jerawat di wajah terkadang membuat kita tergoda untuk mengoreknya ya, Kawan Puan.

Menurut Dr. Mona Gohara, seorang dokter kulit, hindarilah mengorek jerawat di wajah, karena sebenarnya itu bisa hilang dengan sendirinya.

Terlebih lagi jangan memencet jerawat. Sebab memencet jerawat dapat menyebabkan bakteri menyebar ke area lain di wajah.

Buruknya, memencet jerawat juga dapat menyebabkan bekas luka.

2. Bicara negatif mengenai kulit

"Saya berharap orang-orang akan berbicara dengan ramah tentang wajah dan kulit mereka," kata Dr Sandra Lee dari Pimple Popper.

Misalnya, menyembuhkan jerawat bisa sangat sulit secara emosional. Namun, hal ini tidak mengancam jiwa dan masih dapat diobati.

Dr. Sandra memahami bahwa memiliki masalah kulit bisa terasa berat dan membuat frustasi.

Tetapi langkah pertama dalam menyembuhkan kulit selain menggunakan produk skincare yang tepat adalah dengan bersikap positif.

3. Lupa menggunakan tabir surya

Membangun kebiasaan sejak dini untuk memberikan perlindungan kulit dapat menghindari kulit dari kerusakan dan kanker kulit, menurut Dr. Mark B. Taylor, seorang dokter kulit yang memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun.

"Saya sering merawat orang dengan kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari karena mereka meremehkan pentingnya perlindungan matahari yang baik," tambahnya.

4. Tidak rutin membersihkan wajah

Dr. Mark menambahkan, "Pembersihan menyeluruh dengan face brush, pembersih wajah dan mengaplikasikan produk perawatan kulit sangat penting untuk kesehatan kulit".

Ia merekomendasikan untuk menggunakan alat kecantikan seperti face brush untuk membersihkan kulit.

"Saya sering mengobati jerawat dan penuaan dini yang semata-mata disebabkan oleh rutinitas perawatan kulit yang buruk, dan pembersihan adalah inti dari setiap rejimen perawatan kulit," pungkasnya.

5. Hindari produk berbasis alkohol

Produk pembersih wajah berbasis alkohol dapat membuat kulit terasa kering, menurut Dr. Yoram Harth, salah satu pendiri MDacne.

"Ketika produk berbasis alkohol ini menguap, mereka dapat membuat kulit kering secara berlebihan," ujarnya.

Jadi, lebih baik menghapus riasan dengan tisu penghapus riasan yang tidak menyebabkan kulit kering.

Selanjutnya, pakailah pembersih ringan yang sesuai dengan jenis kulit dan berfungsi melembapkan wajah.

6. Terlalu sering mencuci wajah

Kawan Puan, mencuci wajah terlalu sering dapat merusak lapisan pelindung kulit.

"Mencuci muka terlalu sering dapat merusak lapisan pelindung alami kulit, sehingga dapat menyebabkan lebih banyak iritasi, peradangan, dan jerawat," jelas Dr. Yoram.

Kamu cukup mencuci muka dua kali sehari kecuali jika perlu, seperti membersihkan wajah setelah berolahraga.

7. Menggosok kulit wajah terlalu keras

Terkadang kita berlebihan saat mencuci wajah. "Dengan scrub dan kandungan pembersih aktif, orang-orang menggosok terlalu banyak, terutama mereka yang memiliki kulit berjerawat," kata Dr. Ashley Magovern, MD, dokter kulit berseritfikat resmi Dermstore.

Saat menggosok kulit wajah terlalu keras, kamu dapat menghancurkan skin barrier dan menyebabkan iritasi, serta jerawat.

Pijat lembut wajah saat membersihkannya atau saat melakukan eksfoliasi. Hal ini supaya wajah lebih lembap dan sehat.

Nah itu dia tujuh hal yang sebaiknya kamu hindari menurut dokter kulit.

Semoga langkah ini bisa membantu Kawan Puan merawat kulit, yah. (*)