Parapuan.co - Memperingati Hari Anak Nasional, tak ada salahnya lho, mengajarkan si kecil tentang pendidikan seksual.
Mungkin, sebagian Kawan Puan masih merasa pendidikan seksual merupakan hal taboo untuk dibicarakan dengan anak.
Namun, memberikan pendidikan seksual sejak dini bisa mencegah adanya tindakan yang merugikan anak, lho.
Menurut Pakar Psikologi Universitas Airlangga (Unair), Primatia Yogi Wulandari, terdapat lima indikator yang dapat dijadikan panduan bagi orang tua untuk mulai mengajarkan pendidikan seksualitas pada anak.
Baca Juga: 4 Cara Mengajari Balita untuk Percaya Diri dan Menerima Tubuhnya
Pertama, munculnya pertanyaan seputar kehamilan ataupun kelahiran.
Kedua, mulai berteman dengan lawan jenis.
Ketiga, bersosialisasi dengan lingkungan di luar keluarga inti.
Keempat, memiliki akses informasi luas.
Kelima, saat berlatih membersihkan diri saat buang air.
"Perlu diingat, masalah perilaku seksual hanya bagian dari pendidikan seksual. Dapat diajarkan, laki-laki dan perempuan memiliki organ tubuh berbeda, jagalah kebersihan diri, termasuk alat kelamin, interaksi dengan lawan jenis, dan peran sebagai laki-laki dan perempuan," kata Primatia, mengutip laman Unair, Rabu (21/7/2021).