Parapuan.co - Kawan Puan, pakar keuangan telah menjelaskan bahwa arisan bukan merupakan investasi.
Salah satu pakar keuangan yang menyampaikan mengenai hal tersebut ialah Rista Zwestika.
Alasan arisan tidak bisa disebut sebagai investasi adalah lantaran uang modal tidak bertumbuh setelah disetorkan.
"Arisan itu kan kayak nabung saja, ada baiknya kalau itu tidak masuk ke dalam hitungan investasi," kata Rista saat diwawancara PARAPUAN belum lama ini.
Baca Juga: Mengapa Arisan Tidak Bisa Jadi Investasi? Ini Jawaban Pakar
Ia kemudian menjelaskan bahwa jika ingin berinvestasi perempuan perlu mempertimbangkan apakah uang modalnya bertumbuh atau tidak.
Tidak ada salahnya juga jika kita mulai mempelajari berbagai produk investasi, mulai dari saham hingga reksa dana.
"Jadi kalau misalnya memang mindset-nya para perempuan ini ingin uangnya bertumbuh, mau tidak mau cobalah melihat produk-produk investasi," tambah Rista.
"Kan banyak produk-produk investasi, seperti saham. Itu kan dari modal, uang kita bertumbuh. Kemudian ada juga reksa dana," tuturnya lagi.
Lebih lanjut, Rista Zwestika menerangkan tentang produk investasi yang bakal cocok bagi kaum perempuan.
Ia menyarankan agar kita berinvestasi emas yang notabene bisa dibilang dekat dengan keseharian perempuan.
Dengan investasi emas, kita seolah sudah menyiapkan dana darurat untuk dipergunakan buat berbagai keperluan di masa mendatang.
"Misalnya berinvestasi di tempat yang sudah kita tahu, nih, kalau perempuan itu kan seneng banget dengan sesuatu yang berkilau," ujar Rista.
Rista juga berkata, "Emas, misalnya. Itu nanti bisa disiapin untuk dana darurat, disiapin untuk dana pendidikan anak. Uangnya kan bertumbuh."
Kendati demikian, menurutnya perempuan tetap merdeka memilih bentuk investasi yang akan dilakukan.
Baca Juga: Marak Arisan Online, Ini Saran Pakar agar Tidak Terjebak Penipuan
Asalkan, yang terpenting adalah tetap berhati-hati meski telah menentukan bentuk investasi.
Sebaiknya, kita melakukan investasi pada platform yang tepercaya dan tidak mudah tergiur ajakan yang menyerukan soal mudahnya memperoleh keuntungan.
"Ketika kita punya dana, jangan mudah tergiur ajakan teman karena mencari uang itu tidak mudah," ucap Rista.
"Jadi kalau mau berinvestasi, cek dulu kredibilitasnya kira-kira aman tidak. Kalau sekiranya ada keraguan di hati, lebih baik nggak usah," tutupnya.
Bagaimana, Kawan Puan? Kamu ingin melakukan investasi emas juga atau yang lain? (*)