Ingin Beralih Gunakan Packaging Ramah Lingkungan? Perhatikan 3 Hal Ini

Parapuan.co - Seiring perkembangan teknologi dan bisnis, sebagian pengusaha mencoba untuk menggunakan packaging ramah lingkungan buat produk usaha mereka.

Pasalnya memang, kemasan plastik tidak eco-friendly sudah terbukti berdampak buruk pada lingkungan dalam jangka panjang.

Oleh karenanya, baik pelaku usaha maupun konsumen tampaknya setuju jika packaging ramah lingkungan mulai digalakkan.

Akan tetapi, pelaku usaha pun perlu mempertimbangkan sejumlah hal sebelum beralih ke kemasan eco-friendly.

Pasalnya, kemasan yang menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan akan mengeluarkan lebih banyak biaya produksi.

Belum lagi, waktu yang dibutuhkan untuk membuat kemasan produk yang ramah lingkungan juga tidak sebentar.

Sementara bagi konsumen, mereka pun harus siap membayar lebih mahal untuk sebuah produk jika menginginkan packaging yang eco-friendly.

Untuk itu melansir Sufio.com, beberapa pertimbangan di bawah ini perlu diperhatikan sebelum pelaku usaha beralih menggunakan kemasan ramah lingkungan!

Baca Juga: Mudah! Ini Langkah Membuat Paper Bag untuk Packaging Produk Usaha

 1. Imej dan reputasi sebuah merek

Berdasarkan survei Tandberg, lebih dari separuh konsumen global mengatakan kalau mereka lebih suka membeli dari perusahaan yang memang sudah punya reputasi eco-friendly.

Jadi jika kamu ingin menjual produk dengan kemasan ramah lingkungan, tampilkanlah citra eco-friendly sejak melakukan promosi.

Kamu juga mesti bertanggung jawab penuh dan selalu konsisten dengan mengurangi penggunaan karbon, tidak hanya untuk kemasan, tetapi juga produkmu sendiri.

Dengan begitu, konsumen akan menjadi pelanggan setia karena merasa punya visi sama dengan produk usahamu.

2. Minat konsumen

Semakin lama, akan semakin banyak orang yang sadar akan dampak kehidupan modern di Bumi.

Dari situ, dukungan untuk gerakan ramah lingkungan juga akan semakin besar demi melindungi ekosistem.

Oleh karenanya, perusahaan yang menawarkan kemasan ramah lingkungan akan menarik perhatian sekelompok orang dan menjadikan mereka sebagai konsumen tetap.

3. Keuntungan materi

Pada awalnya, memproduksi packaging yang ramah lingkungan barangkali memang menelan banyak biaya.

Akan tetapi, perusahaan justru bisa menghemat biaya lain untuk go green jika menggunakan kemasan ramah lingkungan.

Penghematan itu bisa dilakukan jika perusahaan mendaur ulang kemasan produknya, semisal dengan meminta konsumen mengirimkan kembali kemasan.

Perusahaan bisa memberikan diskon untuk pembelian selanjutnya apabila konsumen mengembalikan kemasan eco-friendly.

Ini akan membuat perusahaan menghemat biaya produksi karena pembuatan packaging ramah lingkungan bisa dibatasi.

Bagaimana? Sudah siap beralih menggunakan kemasan ramah lingkungan untuk produkmu? (*)

Baca Juga: Mudah! Ini 4 Tips Bikin Packaging Unik dan Murah untuk Produk Usahamu