Dulu Dihina, Kini Penjualan Crocs Justru Meningkat 2 Kali Lipat

Citra Narada Putri - Minggu, 25 Juli 2021
Dianggap memiliki desain yang buruk, penjualan Crocs justru meningkat.
Dianggap memiliki desain yang buruk, penjualan Crocs justru meningkat. Dok. Crocs

Parapuan.co – Siapa yang menyangka, sepatu karet Crocs yang dulu sempat dianggap sebagai salah satu penemuan terburuk dalam industri fashion, kini justru kian diminati masyarakat.

Sebagian orang menganggap desain Crocs tidak menarik, terlepas dari fakta bahwa dulunya brand ini dipakai oleh berbagai macam orang, mulai dari pekerja medis, tukang kebun hingga anak-anak.

Namun rupanya, anggapan ‘tidak menariknya’ desain Crocs ditepis dengan bukti peningkatan penjualan di tengah pandemi ini.

Dilaporkan BBC, perusahaan sepatu chunky ini membuat rekor penjualan baru hingga 620 juta dollar AS dalam tiga bulan, pada Juni lalu.

Keuntungan ini meningkat hingga dua kali lipat dari periode yang sama pada tahun lalu.

Baca Juga: Sedang Digilai Gen Z, Crocs dan Highsnobiety Kolaborasi dengan 5 Influencer Luncurkan Sandal Baru

Diperkirakan, tren penggunaan Crocs akan terus naik untuk sisa tahun ini, dilihat dari besarnya permintaan sepatu karet ini dari pasar internasional.

“Kami terus melihat permintaan konsumen yang kuat untuk brand Crocs secara global,” ujar Andrew Rees, kepala eksekutif Crocs.

Ia pun mengharapkan pendapatan di tahun 2021 ini dapat meningkat sebanyak 65 persen dibandingkan tahun lalu.

Salah satu perkiraan alasan meningkatnya penjualan sepatu karet adalah situasi pandemi yang mendorong masyarakat untuk membeli sepatu yang nyaman untuk aktivitas selama di rumah saja.

Memang, terlepas dari anggapan Crocs memiliki desain yang tidak menarik, sepatu karet ini memang dikenal nyaman dikenakan.

Hal ini juga dibuktikan dari data yang menunjukkan bahwa penjualan digital Crocs naik hingga 25,4 persen dan mencapai lebih dari sepertiga total penjualan.

Tak hanya karena banyak orang yang mencari alas kaki yang nyaman untuk digunakan di dalam rumah saja yang menjadi alasan peningkatan penjualan, aktivitas medis di tengah pandemi juga jadi salah satu faktor.

Pasalnya memang, sepatu karet ini juga umum digunakan oleh pekerja medis, dengan alasan nyaman dan aman atau tidak mudah terpeleset.

Dengan situasi pandemi, yang mana aktivitas di rumah sakit dan klinik yang kian sibuk dampak virus corona, membuat permintaan sepatu karet Crocs juga meningkat.

Bahkan kian banyak bermunculan versi tiruan dari Crocs.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Crocs Indonesia (@crocs.ina)

 

Nampaknya pesona Crocs sebagai sepatu karet yang tidak menarik akan pudar atau hilang, mengingat kini makin banyak orang yang memakainya.

Mulai dari Nicky Minaj, Victoria Beckham, Justin Bieber, Post Malone, dan Bad Bunny mengenakan sepatu karet tersebut. (*)

Baca Juga: Kate Middleton Gunakan Sepatu Ramah Lingkungan dengan Harga Terjangkau

Sumber: BBC
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja