Parapuan.co - Saat makan, kita dianjurkan untuk mengunyahnya dengan baik dan benar.
Hal ini berkaitan dengan sistem pencernaan ketika mulai memproses makanan yang masuk.
Jika tidak dikunyah dengan benar, makanan yang ditelan tentu masih berbentuk gumpalan yang besar.
Hal ini akan membuat sistem pencernaan kita bekerja lebih ekstra.
Baca Juga: Jika Dikonsumsi Berlebihan, 5 Makanan Ini Bisa Merusak Gigi Anak
Tak hanya itu saja, kebiasaan itu juga bisa menimbulkan beberapa risiko lain.
Melansir Medical New Today, menelan makanan dengan cepat atau tidak mengunyah dengan benar bisa menyebabkan sindrom metabolik tubuh.
Dalam sebuah studi yang dilakukan pada 1000 peserta oleh Dr. Takayuki Yamaji, ditemukan hubungan kecepatan makan dengan sindrom metabolik.
Baca Juga: Mengapa Bibir Kita Bisa Kering dan Pecah-pecah? Ini Penyebabnya
Sindrom metabolik ini berkaitan dengan penyakit jantung, kenaikan gula darah, kadar kolesterol baik yang rendah, hingga lingkar pinggang yang besar.
Semakin cepat mereka makan, semakin buruk juga kondisi tubuhnya.
Hal itu dibuktikan juga dengan bertambahnya berat badan seseorang yang makan dengan cepat.
Bahkan dalam penelitian dibuktikan orang yang makan dengan cepat dua kali lebih berisiko mengalami masalah sindrom metabolik seperti di atas.
Jika pemakan cepat berisiko 11,6 persen terkana masalah, pemakan lambat hanya berisiko 2,3 persen saja.
Baca Juga: Jalan kaki Ternyata Baik untuk Otak Kita, Begini Menurut Riset
Karena itu Kawan Puan, meski kita sedang dalam keadaan sangat lapar, tetap kunyah makanan dengan baik dan benar ya.
Hal ini bisa menghindarkan kita dari masalah pencernaan dan masalah lain seperti sindrom metabolik. (*)