2. Keintiman
Social butterfly adalah tipe seseorang yang bersikap ramah dan baik pada semua orang. Hal ini baik, sayangnya sering disalahpahami oleh orang lain, terlebih lawan jenis.
Meskipun mereka mudah dalam membuat koneksi, memperdalam koneksi tidak selalu datang secara alami bagi social butterfly.
Social butterfly cenderung memiliki banyak hubungan tingkat permukaan yaitu akrab dan nyaman, tetapi mungkin lebih sulit untuk mengembangkan hubungan intim yang lebih dekat dengan orang-orang.
3. Impulsif
Social butterfly sering kali terdengar bersemangat ketika membuat janji temu dan mengatakan iya secara cepat ke banyak orang.
Masalahnya, tidak mungkin bagi mereka untuk menindaklanjuti semua rencana yang memenuhi jadwal. Akibatnya, mereka sering kali harus mundur atau absen dari janji.
Social butterfly cenderung membuat keputusan impulsif pada menit terakhir dibanding dengan melakukan dan menindaklanjuti terlebih dahulu.
Lama kelamaan, hal ini bisa sangat membuat teman-temannya dan orang lain frustasi dalam hidup mereka.
4. Menetapkan Batas
Social butterfly dapat menghadapi kesulitan dalam menetapkan batasan, bahkan saat mereka sangat membutuhkannya.
Mereka termasuk orang yang sulit berkata "tidak" atau menolak saran dan permintaan orang lain.
Social butterfly mungkin merasa kewalahan oleh kebutuhan dan masalah orang lain daripada masalahnya sendiri.
Meskipun punya jiwa sosial dan prioritas hubungan tinggi, menjadi sosok berkepribadian social butterfly juga memiliki tantangan yang beragam ya, Kawan Puan.
Jika kamu termasuk dalam tipe ini, jangan lupa sisihkan waktu untuk dirimu sendiri juga karena diri sendiri tidak kalah penting.
(*)
Baca Juga: 5 Tanda Ketidakdewasaan Emosional dalam Suatu Hubungan Menurut Psikolog