Mengenal Hypochlorous Acid dalam Perawatan Kulit, Aman Untuk Kulit Sensitif

Putri Mayla - Sabtu, 7 Agustus 2021
Hypochlorous Acid (HOCI) merupakan bahan sebaguna dalam perawatan kulit dan medis. Bahan ini juga aman untuk pemilik kulit sensitif.
Hypochlorous Acid (HOCI) merupakan bahan sebaguna dalam perawatan kulit dan medis. Bahan ini juga aman untuk pemilik kulit sensitif. monzenmachi

Parapuan.co - Asam hipoklorit atau Hypochlorous Acid (HOCI) cukup populer selama setahun terakhir mengingat kekuatannya yang terbukti efektif sebagai disinfektan.

Hypochlorous acid ini juga dapat ditemukan dalam produk perawatan kulit dan medis.

Hypochlorous Acid menjadi glossary baru dalam kandungan bahan aktif serbaguna yang dapat merawat kulit dan penyembuhan medis. Lantas, sebenarnya apa itu hypochlorous acid?

Baca Juga: Mengenal Alpha Arbutin, Kandungan Skincare yang Efektif Mencerahkan Kulit

Apa itu Hypochlorous Acid?

Hypochlorous Acid merupakan molekul alami dalam tubuh yang dibuat oleh sel darah putih untuk melawan bakteri, infeksi, dan cedera pada kulit, seperti yang dikatakan oleh Joel Schlessinger, MD, dokter kulit dan ahli bedah kosmetik dan Presiden Lovelyskin.com yang dilansir dari laman Health.

HOCI bekerja dengan memasok sel dengan oksigen untuk membantu proses penyembuhan alami tubuh, jelas Diane Madfes, MD, seorang dokter kulit yang berbasis di New York dan Asisten Profesor Dermatologi di Mount Sinai School of Medicine.

HOCI terdiri dari hidrogen, oksigen, dan klorin (HOCI) yang merupakan antimikroba dan anti-inflamasi, ungkap Suzanna Friedler, MD, seorang dokter kulit dengan Advanced Dermatology PC.

Sehingga, bahan ini serbaguna dengan sifat penyembuhannya memiliki manfaat dalam perawatan kulit dan dalam perawatan kesehatan.

Bagaimana Hypochlorous Acid (HOCI) bermanfaat bagi kulit?

Dr. Suzanna menjelaskan kulit yang rentan terhadap kondisi kulit seperti eksim atau jerawat menyimpan lebih banyak bakteri dan lebih rentan terhadap infeksi.

Efek anti-inflamasi dari hypochlorous acid dapat berguna untuk melawan jerawat, menenangkan kulit, dan memperbaiki kerusakan.

HOCI memecah pengelompokan bakteri yang dapat menyembuhkan masalah kulit seperti jerawat dan mencegahnya muncul lagi.

Baca Juga: Lagi Hype Skincare dengan Niacinamide, Apa Manfaatnya untuk Kulit Wajah?

Apakah pemilik kulit sensitif bisa menggunakan hypochlorous acid?

Nah, bagi pemilik kulit sensitif perlu berhati-hati dalam memasukkan bahan-bahan baru ke dalam rutinitas perawatan kulit. Namun, pemilik kulit sensitif tidak perlu khawatir terhadap HOCI.

Sebab, hypochlorous acid terjadi secara alami di dalam tubuh, asam ini tidak menyebabkan iritasi dan merupakan bahan untuk perawatan kulit yang ideal untuk semua jenis kulit, jelas Dr. Joel.

Terlebih lagi, bahan ini dapat mengatasi rasa gatal dan mengurangi kemerahan dan pengelupasan kulit akibat eksim, psoriasis, atau jerawat.

Karena asam hipoklorit membunuh bakteri yang menyebabkan infeksi (seperti staph), yang juga mempercepat proses penyembuhan, menurut Dr. Diane.

Dalam dermatologi, ini paling sering digunakan pasca-prosedur, seperti setelah mikrodermabrasi, pengelupasan kimia, atau perawatan laser.

Lebih lanjut lagi, Dr. Joel berpendapat bahwa hypochlorous acid ini berbeda dengan bahan perawatan kulit lainnya karena sangat kuat dalam menghancurkan bakteri dan virus.

Ada sebuah penelitian yang dilakukan oleh Michael S. Block dan Brian G. Rowan menunjukkan bahwa bahan hypochlorous acid merupakan disinfektan yang efektif.

"Sifat unik asam hipoklorit adalah kemampuannya untuk memasuki dinding sel virus dan bereaksi dengan metabolisme sel, sehingga sel mulai mati," kata Jeanne Breen, MD, dokter dan peneliti penyakit menular .

Selain digunakan dalam perawatan kulit, asam hipoklorit digunakan di rumah sakit untuk perawatan luka dan sebagai disinfektan.

Nah, itu dia bahan asam hiplokorit yang bermanfaat dalam merawat kulit dan juga medis.

Terlebih lagi, bahan ini juga bisa digunakan untuk merawat kulit bagi pemilik kulit sensitif.

(*)

Baca Juga: Mengapa Hyaluronic Acid dalam Skincare Penting? Ini Jawaban Dermatologist

Sumber: Health,ncbi.nlm.nih.gov
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja