Waspada! Begini Cara Membedakan Gejala Sinusitis dan Covid-19

Sarah D. Ekaputri - Minggu, 8 Agustus 2021
Ini perbedaan Covid-19 dan sinusitis
Ini perbedaan Covid-19 dan sinusitis chee gin tan

Parapuan.co - Virus SARS-CoV2 penyebab Covid-19 adalah virus yang menyerang sistem pernapasan manusia.

Virus ini dapat menyebabkan gejala mulai dari yang ringan sampai dengan yang berat.

Sampai saat ini, Covid-19 masih menjadi ancaman di seluruh dunia.

Terlebih lagi dengan munculnya varian-varian baru seperti varian Delta dan varian Delta Plus baru-baru ini.

Karena virus ini menginfeksi sistem pernapasan, tak jarang muncul gejala-gejala yang memengaruhi sistem pernapasan.

Baca Juga: Mengapa Pasien yang Sudah Sembuh Covid-19 Wajib Ganti Sikat Gigi?

Misalnya saja pilek, sakit tenggorokan, sesak napas, hingga hilangnya kemampuan indra penciuman atau anosmia.

Gejala-gejala ini sepintas mirip dengan gejala yang dirasakan pada kondisi sinusitis.

Sinusitis adalah pembengkakan atau infeksi pada sinus, atau rongga yang terletak di tengkorak dan tulang wajah sekitar hidung.

Adapun gejala sinusitis memiliki kemiripan, terutama di bagian sakit tenggorokan, batuk, demam, hidung berair, hidung tersumbat, sakit kepala, dan kesulitan mencium bebauan.

Miripnya gejala pada kedua penyakit ini membuat banyak orang merasa kesulitan dalam membedakan apakah sedang mengalami sinusitis, atau malah sedang terinfeksi Covid-19.

Nah, begini cara membedakan sinusitis dan Covid-19 menurut Healthline.

Baca Juga: Serupa Namun Tak Sama, Ini Perbedaan Flu Biasa dan Gejala Covid-19

Cermati Kapan Gejala Mulai Muncul

Gejala sinusitis bisa muncul kapan saja secara tiba-tiba.

Sering kali sinusitis terjadi setelah mengalami penyakit akibat virus, misalnya saja influenza.

Atau, gejala sinus bisa dipicu oleh alergi, serbuk sari, bulu hewan, dan asap rokok.

Jika gejala-gejala muncul setelah flu atau alergi, maka diduga gejala tersebut akibat sinusitis.

Sementara, gejala Covid-19 berkembang secara bertahap dari 2 hingga 14 hari setelah terpapar virus SARS-CoV-2.

Ketahui Berapa Lama Gejala Berlangsung

Pada sinusitis, gejala mungkin dapat berlangsung selama dua hingga tiga minggu.

Sementara, gejala Covid-19 dapat berlangsung selama seminggu atau lebih, tergantung pada tingkat keparahannya.

Bahkan seseorang yang terinfeksi Covid-19 bisa saja mengalami long covid, yang mana gejalanya dapat dirasakan hingga berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Baca Juga: Benarkah Long Covid Lebih Sering Dialami Perempuan? Ini Kata Dokter

Perhatikan Seberapa Parah Gejala yang Dirasakan

Infeksi pada sinus umumnya dapat hilang tanpa melalui komplikasi atau gejala-gejala yang berat.

Jika sinusitis dipicu oleh bakteri, maka dapat hilang dengan penggunaan antibiotik.

Sementara, Covid-19 tidak bisa diobati dengan konsumsi antibiotik.

Tingkat keparahan gejalanya pun bisa bervariasi, mulai dari ringan sampai dengan sangat berat.

Pada kasus Covid-19, tingkat keparahan juga dapat bergantung pada kondisi penyakit bawaan yang dimiliki pasien.

Kawan Puan, di situasi genting seperti sekarang, penting untuk tidak panik dalam menghadapi pandemi.

Jika mengalami gejala-gejala mirip Covid-19, segera konsultasikan ke fasilitas kesehatan terdekat, atau melalui layanan telemedicine, ya.

(*)

 



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru