Dalam sebuah wawancara, Pipiet Kamelia mengaku ikut silat karena dirundung teman-teman sekolahnya.
"Masuk silat pas SD, dan itu karena saya jadi korban perundungan di sekolah," tutur Pipiet seperti melansir Antara News via Kompas.
"Pulang sekolah saya sering nangis dan mengadu ke bapak, akhirnya saya dimasukkan ke perguruan silat dekat rumah agar lebih mandiri di sekolah," jelasnya.
Ia senang mengikuti latihan silat karena tidak ada perundungan, laki-laki dan perempuan dianggap setara, dan ada unsur kekeluargaan.
Pipiet juga berkata, "Di pencak silat tidak memandang laki-laki atau perempuan dan ada unsur kekeluargaan."
Baca Juga: Ditinggal Orang Tua Saat Bayi, Maggie Mac Neil Kini Sukses Raih Emas Olimpiade
2. Puspa Arumsari
Atlet pencak silat perempuan Indonesia peraih medali emas berikutnya adalah Puspa Arumsari.
Puspa Arumsari merupakan pesilat dengan spesialisasi seni di kelas tunggal putri yang pernah mendapatkan emas dari Asian Games 2018.
Selain itu, ia juga pernah meraih emas dari Pencak Silat World Championship 2016 yang berlangsung di Denpasar, Bali.