Desain Rumah Post-Covid, Pribadi dan Multifungsi di Setiap Ruangan

Ericha Fernanda - Selasa, 10 Agustus 2021
Desain rumah post-covid.
Desain rumah post-covid. SARINYAPINNGAM

Parapuan.co - Kita pasti semua setuju jika pandemi Covid-19 berdampak terhadap segala perubahan di dunia ini.

Selain mengubah cara berwisata, pandemi Covid-19 juga mengubah rumah sebagai tempat tinggal.

Perubahan desain rumah sejak pandemi Covid-19 lebih mengutamakan fungsi sebuah ruangan. Bahkan, sebuah ruangan kini menjadi lebih pribadi.

Seluruh kegiatan seperti bekerja, bersosialisasi, dan bersekolah yang harus dilakukan dari rumah membuat sebuah ruangan menjadi sangat multifungsi. 

"Desain akan jauh lebih pribadi dalam beberapa hal teknis karena orang menggunakan rumah mereka untuk bekerja, sekolah, dan lainnya,” kata desainer Christiane Lemieux, Executive Creative Director di Wayfair dan Founder DwellStudio, kepada ADPRO.

Menurut Christiane, beberapa klien meminta agar rumah mereka didesain dengan fitur utama yang multifungsi pada masa pandemi ini.

1. Tata Letak yang Dirancang Ulang

Fleksibilitas adalah kunci dalam perencanaan ruang, seperti halnya menentukan area berdasarkan fungsi tertentu.

“Kita dapat melihat pergeseran kembali ke gaya denah lantai yang lebih tradisional. Saat ini, kehidupan kerja kita menyatu dengan tempat tinggal kita,” kata desainer New York Daun Curry.

Keuntungannya, setiap ruangan ditentukan dengan jelas oleh kamar-kamar terpisah yang memungkinkan penggunaan antara rumah dan kehidupan kerja.

Baca Juga: Awas! Produk Rumah Tangga Ini Tidak Boleh Dibuang Begitu Saja

 

2. Ruang Terdefinisi dengan jelas

Mengambil konsep rekonfigurasi untuk rumah guna membangun ruang yang efisien. Sebab, tidur, bekerja, belajar, dan bermain dilakukan dalam satu tempat tinggal.

“Ke depan, tren rumah yang dirancang dengan cermat dapat mendorong peningkatan produktivitas, keseimbangan, kesehatan, dan kesenangan,” kata Max Strang, pendiri perusahaan desain Miami Strang.

3. Fungsi WFH

Rumah sekarang harus berfungsi sebagai kantor juga. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengatur ruangan dengan tempat duduk, pencahayaan, dan kontrol suhu yang tepat. 

“Daripada bekerja dari ruang makan atau ruang keluarga yang digunakan bersama dengan anak-anak, membedakan ruang kerja justru akan menjadi membuat orang sama produktifnya dari rumah seperti di lingkungan kantor,” ujar arsitek San Francisco Andrew Mann.

Ruang khusus untuk rapat virtual juga akan menjadi yang terpenting dan ini bisa digunakan oleh siapa saja yang membutuhkan di rumah.

“Ruang komunikasi pribadi akan menjadi penting, ini bisa digunakan siapa saja untuk berkomunikasi digital baik dengan tujuan sosial, bisnis, atau pendidikan,” kata Max.

4. Berolahraga di rRmah

Pusat kebugaran yang ditutup selama berbulan-bulan, membuat orang jadi berolahraga di rumah.

Dengan alasan kesehatan, gym di rumah sama pentingnya dengan kantor di rumah.

Kesehatan menjadi lebih fokus, bergerak aktif dan berkeringat merupakan tanda tubuh yang sehat.

Jadi memanfaatkan ruang luar atau sudut dalam ruangan yang tersedia di rumah akan sangat penting.

Baca Juga: Hindari Berantakan, 6 Benda Ini Baiknya Tak Disimpan di Kamar Mandi

 

5. Rumah yang untuk Isolasi Mandiri

Virus Covid-19 yang sangat mudah menular mengharuskan penderitanya melakukan isolasi mandiri. 

“Karena komunitas global pada umumnya telah menghabiskan lebih banyak waktu di rumah akhir-akhir ini, satu hal yang pasti yaitu rumah harus menjadi tempat perlindungan,” kata Andrew Shead, manajer pemasaran di True Residential.

Andrew juga menjelaskan dapur dan ruang berkumpul selalu menjadi prioritas, tetapi akan menjadi sangat signifikan untuk bergerak maju di dunia pasca Covid-19.

Selain berfungsi sebagai pusat rumah, dapur kembali penting karena orang tidak lagi makan di luar atau memesan online. Memasak akan meningkat karena kebutuhan dan kesenangan.

Produk kebersihan juga akan menjadi tren yaitu permukaan antibakteri dan antimikroba, seperti ubin porselen, kuarsa, granit, permukaan padat, atau meja laminasi di dapur dan kamar mandi.

Selain itu, toilet tanpa sentuhan adalah cara lain untuk meningkatkan kebersihan dan mengurangi perpindahan kuman. 

Jadi, desain rumah post-covid saat ini lebih difungsikan sebagai ruangan yang berguna untuk pekerjaan dan tempat perlindungan.

Perhatikan elemen-elemen yang sudah disebutkan tadi jika Kawan Puan ingin mendesain ulang ruangan-ruangan di rumah.

(*)

Baca Juga: Hindari Berantakan, 6 Benda Ini Baiknya Tak Disimpan di Kamar Mandi

 

Sumber: ADPRO
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini


REKOMENDASI HARI INI

Serba-serbi Demam Babi Afrika yang Sedang Ramai, Ketahui Penyebab dan Penularannya