Parapuan.co - Sustainable fashion atau fesyen berkelanjutan menjadi tren sejalan dengan mulai banyaknya orang yang sadar akan pentingnya memilih baju yang ramah lingkungan.
Selain itu, saat ini mulai banyak merek fesyen yang merancang produk yang berkelanjutan.
Seperti yang kita ketahui, industri fesyen merupakan salah satu industri yang dapat mencemari lingkungan, yaitu dengan memproduksi 10% karbon global dan hampir 20% air limbah setiap tahun, seperti yang dilansir dari laman Marie Claire.
Selama pandemi Covid-19, banyak perubahan yang terjadi hampir di semua aspek kehidupan masyarakat.
Salah satunya yakni pentingnya hidup sehat dan lebih memerhatikan lingkungan, di mana hal ini juga berkaitan dengan konsep sustainable fashion atau fesyen berkelanjutan.
Nah, bagaimana cara mendukung fesyen berkelanjutan?
Lebih lengkapnya, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan untuk memulai fesyen berkelanjutan.
Baca Juga: Fashion Berkelanjutan Memiliki Harga Lebih Mahal? Begini Kata Pakar
1. Memilih kain organik
Memilih bahan merupakan cara yang tepat untuk memulai ketika mengubah kebiasaan baru dalam berpakaian.
Kawan Puan bisa mencoba untk membeli pakaian yang memiliki bahan ramah lingkungan.
Bahan ramah lingkungan di antaranya yakni serat tencel, katun organik, linen, dan banyak lagi.
2. Secondhand
Sebanyak 85% dari semua tekstil akan terbuang setiap tahun, jadi mendaur ulang pakaian merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendukung konsep berkelanjutan.
Talia Byre merupakan salah satu merek yang mendukung konsep berkelanjutan.
Ada salah satu produknya yang terbuat dari kasmir oxfam yang tidak dapat dijual kembali karena berlubang, kemudian diperbaiki menjadi barang baru.
“Jadi kami dengan hati-hati memperbaiki dan mengatasi ini menggunakan bahan yang kami miliki. Roknya terbuat dari sutra deadstock yang rusak dan diwarnai dengan tangan di studio sementara kardigan dibuat dari benang deadstock dan dirajut secara lokal di London," ungkap Talia, seorang desainer.
3. Menyewa pakaian
Memakai pakaian baru memang dapat memberikan sensasi dan dorongan kepercayaan diri.
Namun, kebanyakan orang memakai pakaian hanya sekali pada acara-acara tertentu seperti saat menghadiri pesta atau acara resmi lainnya.
Nah, menyewa pakaian adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendukung fesyen berkelanjutan.
Menyewa pakaian memungkinkan kita mengurangi penumpukan pakaian yang hanya dipakai satu kali pada acara-acara tertentu.
4. Konsep berkelanjutan juga bertanggung jawa secara sosial
Fesyen berkelanjutan tidak hanya soal produknya yang ramah lingkungan. Tetapi juga mengenai tanggung jawab sosial di dalam produksinya.
Salah satunya ada Tilly Sveaas asal Inggris, merupakan merek perhiasan dengan konsep berkelanjutan yang dibuat di Bali.
Baca Juga: Tren Fashion Berkelanjutan, Salah Satunya Menggunakan Serat Tencel
Merek ini masih menggunakan pemasok pertamanya dan terus bekerja sama dengan pedagang lokal seiring pertumbuhan bisnisnya.
Tak hanya itu, merek ini merupakan Fairmined berlisensi yang berati menjamin bahwa logam berasal dari organisasi pertambangan skala kecil yang merangkul praktik bisnis, sosial, dan lingkungan yang bertanggung jawab.
Dengan bekerja sama dengan pedangan dan pemasok lokal, merek tersebut dapat mengurangi jejak karbonnya dan mendukung komunitas lokal dengan menciptakan peluang kerja.
Nah, itu dia empat cara yang bisa dilakukan untuk mendukung fesyen berkelanjutan yang bisa dimulai dari diri sendiri.(*)