Parapuan.co - Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriyah yang jatuh pada 10 Agustus 2021 tentu menjadi momen penting bagi seluruh umat muslim.
Dalam memperingati Tahun Baru Islam, umat muslim pun merayakannya dengan berbagai cara unik dari setiap daerah di Indonesia
Di antaranya Kirab Kebo Bule, Mubeng Bule, Upacara Tabot, Ledug Suro, dan Barik'an.
Perlu Kawan Puan ketahui juga bahwa Tahun Baru Islam ini tidak hanya seputar tradisi perayaan yang unik.
Pasalnya, ada fakta unik dan menarik seputar Tahun Baru Islam yang mungkin belum kamu tahu. Apa saja?
Baca Juga: Sambut Tahun Baru Islam, Ini Sederet Tradisi Unik 1 Muharram di Indonesia
1. Tahun Baru Islam selalu dibarengi dengan malam 1 Suro
Dikutip dari Tribunnews, dalam kalender penanggalan Jawa, 1 Muharram selalu dibarengi dengan peringatan malam Suro.
Di mana menurut kepercayaan orang Jawa, malam 1 Suro itu dikenal sangat sakral dan penuh aura mistis.
Mitosnya, malam 1 Suro konon merupakan hari lebaran makhluk gaib.
Pada zaman dahulu, masyarakat kejawen meyakini musibah dan bencana terjadi pada malam 1 Suro.
Malam 1 Suro juga dikenal sebagai tradisi ruwatan untuk membuang sial.
Meski demikian, bagaimanapun anggapannya, tetap saja 1 Muharram adalah momen penuh kemuliaan bagi umat Islam.
2. Bulan Muharram termasuk bulan haram
Dalam agama Islam, bulan Muharram yang juga dikenal orang Jawa sebagai bulan Suro adalah satu di antara empat bulan yang dinamakan bulan haram.
Kenapa dinamakan sebagai bulan haram?
Menuru Al Qodhi Abu Ya’la ahimahullah, ada dua makna bulan haram.
Pertama bulan tersebut diharamkan berbagai pembunuhan.
Lalu yang kedua adanya larangan berbuat buruk ditekankan karena bulan ini lebih baik dari bulan lainnya.
Baca Juga: 4 Tempat Wisata Indah di Balikpapan, Hidden Gem dari Timur Kalimantan
3. Misteri malam satu Suro menurut Islam
Di dalam ajaran Islam, mencela waktu termasuk bulan hukumnya adalah haram.
Pasalnya, mencela termasuk kebiasaan orang-orang kafir jahiliyah.
Umat islam menganggap yang membinasakan dan mencelakakan mereka dalah waktu.
4. Tahun Baru Islam menandai peristiwa penting
Dikutip dari Tribun Travel, Tahun Baru Islam adalah peringatan terhadap peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam.
Di mana Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
Kemudian, hijrahnya Rasulullah SAW diambil sebagai awal perhitungan bagi kalender Hijriyah.
Baca Juga: Ini Dia Pameran Seni Rupa Virtual Ghost Like Us Karya Riar Rizaldi
5. Dalam satu tahun di kalendar Islam hanya 354 hari
Masih dari sumber yang sama, kalendar Islam ini unik lho, Kawan Puan.
Sebab, memang dalam satu tahun terdiri dari 12 bulan, namun tidak seperti pada kalendar Masehi.
Jika Masehi dalam satu tahun itu terdiri dari 365-366 hari, Kalendar Islam hanya 354 hari.
Hal ini dikarenakan kalender Islam menggunakan bulan sebagai dasar perhitungannya.
Bulan pertama tahun Islam disebut Muharram yang merupakan bulan yang diharamkan.
Artinya dilarang untuk melakukan peperangan atau perselisihan pada bulan ini. (*)