Jangan Lakukan Lagi 3 Kesalahan Ini Saat Keramas, Bikin Rambut Rusak

Hananda Praditasari - Kamis, 12 Agustus 2021
Kebiasaan saat keramas yang bikin rambut rusak
Kebiasaan saat keramas yang bikin rambut rusak RichLegg

Parapuan.co - Keramas atau mencuci rambut merupakan salah satu aktivitas yang wajib dilakukan untuk menjaga kebersihan rambut kita. 

Cara kita keramas tentu sangat bergantung pada jenis rambut kita ya, Kawan Puan. Meski bergantung pada jenis rambut, nyatanya banyak kebiasaan keramas yang ternyata salah dan masih sering kita lakukan. 

Kebiasaan tersebut sangat lazim kita lakukan mengingat bisa jadi hal tersebut sudah dilakukan sejak kecil dan sangat sulit untuk mengubah rutinitas. 

Tetapi, jika tidak ingin rambut kita semakin rusak karena kesalahan saat keramas, lebih baik ubah mulai sekarang, yuk! 

Dilansir darin Pinkvilla.com, ada 3 kesalahan umum saat keramas yang sering kita lakukan.

Mulai sekarang, hindari kebiasaan yang bikin rambut rusak dengan mulai mengubahnya, yuk!

Keramas Menggunakan Air Panas

Bagi Kawan Puan yang masih sering keramas menggunakan air panas, sebaiknya mulai hentikan.

Suhu air panas yang terlalu tinggi cenderung menghilangkan minyak alami dari rambut, lho.

Bahkan kutikula rambut yang berfungsi sebagai pelindung rambut bisa terbuka jika kita terus keramas menggunakan air panas. 

Mandi dan keramas menggunakan air panas memang terdengar sangat menyenangkan karena bisa memberi efek relaksasi, tetapi rambut indah kita jadi taruhannya. 

Baca Juga: Kian Inklusif, Ini 5 Model Internasional Berhijab yang Ramaikan Industri Fashion

Oleh karena itu, cuci rambut dengan air dingin bersuhu ruangan agar kutikula tertutup dan kelembapan di kulit kepala tetap terjaga. 

Keramas dengan air dingin juga dapat membantu mengurangi kusut lho, Kawan Puan. 

Menyisir Saat Rambut Kering

Kita sering menunggu rambut benar-benar kering sebelum menghilangkan kusut. Hal ini wajar sebab kita percaya kalau menyisir rambut basah menyebabkan rambut patah.

Padahal, waktu terbaik untuk mengurai kekusutan rambut adalah saat ada kondisioner masih ada. 

Oleh karena itu, coba sisir rambut yang masih ada kondisioner dengan sisir bergigi lebar, yuk. 

Lepaskan simpul secara perlahan tanpa menariknya terlalu kuat agar rambut dapat terurai. 

Membiarkan Kondisoner Terlalu Lama

Sebisa mungkin, jangan aplikasikan kondisioner pada kulit kepala ya, Kawan Puan. Sebab, hal ini dapat menyebabkan penumpukan kondisioner di kulit kepala hingga menyumbat pori-pori. 

Selain itu, kondisioner tidak boleh dibiarkan terkunci selama lebih dari dua menit karena kondisioner cenderung bekerja hampir seketika.

Tidak ada bukti bahwa membiarkan kondisioner lebih lama akan membantunya meresap lebih jauh dan berhasil.

(*)

Baca Juga: Punya Rambut Pendek seperti Amanda Manopo di Ikatan Cinta? Coba 5 Gaya Ini



REKOMENDASI HARI INI

Representasi Karakter Perempuan dalam Game, Inklusivitas atau Eksploitasi?