Parapuan.co - Bisnis makanan rumahan menjadi solusi untuk menambah penghasilan di era pandemi Covid-19 ini.
Ya, sebab, bisnis makanan rumahan memiliki pasar yang besar selama pandemi Covid-19.
Melansir Kompas.com, tingginya minat terhadap bisnis makanan rumahan ini juga selaras dengan data yang dicatat oleh Survei Snapcart.
Survei Snapcart tentang tren masakan rumahan menyebut sebanyak 63 persen responden berencana untuk memulai bisnis makanan mereka sendiri.
Google Trend sendiri menunjukkan bahwa pencarian mengenai ide bisnis rumahan meningkat sebanyak 300 persen selama 12 terakhir.
Baca Juga: Selain Inovatif, Ini 4 Tips Sukses Menjalankan Bisnis Fashion dari Pakar
Sedangkan, bisnis makanan mengalami peningkatan hingga 250 persen.
Meskipun begitu, usaha makanan dan minuman tidak cukup hanya mengandalkan rasa enak saja, kamu juga perlu beradaptasi dengan tren yang ada.
Melansir siaran pers, menurut Vita Sari Surya, Marketing Communication Manager IDMARCO kreativitas menjadi semakin penting untuk memulai bisnis dan menghasilkan penghasilan tambahan di saat seperti ini.
Lalu, apa saja ide bisnis makanan rumahan untuk pemula yang bisa kita coba?
Berikut ulasannya.
Kopi susu
Minuman satu ini jadi salah satu yang paling dicari dari tahun 2019 hingga saat ini.
Minuman yang tergolong sederhana ini cocok sekali dinikmati di segala suasana baik hangat maupun dingin.
Bahan-bahannya pun tidak terlalu sulit, tapi penting untuk kamu mencari kopi berkualitas untuk dijadikan shot espresso.
Lalu campurkan gula aren, krimer, kental manis dan es batu jika ingin dingin.
Baca Juga: Mengenal Monetisasi, Proses Mengubah Sesuatu untuk Menjadi Pendapatan
Corndog
Beberapa waktu ini, tren makanan korea sedang booming di Indonesia karena minat masyarakat Indonesia terhadap K-pop dan Drama Korea.
Hal ini juga mendorong masyarakat Indonesia tertarik dengan makanan khas dari Korea.
Salah satu hal yang paling hits dan cocok dengan lidah masyarakat Indonesia adalah corndog.
Untuk membuat corndog ini juga tidak terlalu sulit loh! Kamu hanya membutuhkan sosis, keju mozzarella, tepung terigu, dan susu UHT.
Soft cookies
Camilan ini memang terlihat seperti kue kering pada umumnya, namun soft cookies biasanya memiliki ukuran yang lebih besar.
Dari segi tekstur kue yang satu ini kering di luar dan lembut di bagian dalam sehingga cocok dinikmati dengan susu UHT untuk menjadikannya lebih creamy.
Soft cookies tidak memerlukan bahan yang rumit untuk membuatnya, kamu hanya butuh tepung terigu serbaguna, mentega tawar, bubuk cokelat, gula aren pasir, vanili murni, dan telur.
Kamu juga bisa kreasikan dengan menambahkan aneka topping yang menarik, seperti kacang almond, cream cheese, choco chip, kacang dan lainnya.
Baca Juga: 5 Jenis Konten Video yang Tidak Ramah Pengiklan di YouTube, Apa Saja?
Dessert box dan croffle
Makanan yang satu ini juga jadi favorit banyak orang. Selain rasanya yang enak, dessert box ini umumnya juga memiliki tampilan yang menarik.
Apalagi dessert box satu ini juga umumnya dikreasikan dengan aneka topping yang menggugah selera.
Rasa yang ditawarkan pun cukup banyak mulai dari cokelat, stroberi, keju, vanila, hingga red velvet.
Bahan yang dibutuhkan juga tidak sulit ditemui. Kamu membutuhkan tepung serbaguna, cokelat, kental manis, susu, mentega, telur, dan susu UHT.
Pilihan lainnya, kamu juga bisa membuat croffle, makanan kekinian yang umumnya adalah croissant yang dicetak dengan waffle maker. Bahan yang dibutuhkan adalah tepung terigu, gula pasir, mentega, susu skim, ragi, dan telur ayam.
Rice box
Makanan yang satu ini bisa menjadi salah satu pilihan tepat untuk bisnismu karena bahan-bahannya tidak sulit ditemukan dan bisa disesuaikan dengan kemampuan memasak.
Biasanya, rice box menjadi alternatif ketika bingung untuk memilih asupan makan.
Rice box dapat disajikan dengan berbagai menu, seperti ayam goreng tepung atau sei sapi.
Saus yang dapat dihadirkan pun beragam mulai dari salted egg, sambal matah, sambal geprek, bbq dan lainnya.
Baca Juga: Pentingnya Penetrasi Uang Elektronik dan Pembayaran Digital di UMKM
Umumnya makanan ini juga disajikan dengan telur dan nasi.
Misalnya, untuk membuat rice box ayam, kamu perlu paha ayam fillet, tepung serbaguna, telur, dan aneka bumbu, juga nasi.
Ide menarik di atas tentunya harus disiapkan dengan teknik pemasaran dan target pasar yang tepat.
Jangan lupa juga untuk mengatur modal sebaik mungkin.
Selamat mencoba ya, Kawan Puan!(*)