Parapuan.co - Dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-76 ini merupakan waktu yang tepat untuk kita mengenali beragam budaya Indonesia.
Beragam budaya yang di Indonesia mulai dari suku, bahasa, adat, dan budaya dari Sabang sampai Merauke.
Tak hanya itu, keragaman budaya Indonesia juga dapat terlihat dari pakaian adat yang beragam.
Nah biasanya pakaian adat ini dipakai untuk acara formal seperti upacara kemerdekaan Republik Indonesia.
Berikut pakaian adat dari Indonesia yang beragam seperti dilansir dari berbagai sumber.
Baca Juga: Deretan Pakaian Adat yang Dipakai Jokowi Saat Hadiri Sidang MPR
1. Ulee Balang, Aceh
Ulee Balang merupakan pakaian adat yang berasal dari provinsi Aceh.
Pakaian adat Ulee Balang awalnya dipakai oleh keluarga raja, namun sekarang pakaian adat tersebut menjadi pakaian adat Aceh untuk upacara adat.
Pakaian adat Nangroe Aceh Darussalam untuk laki-laki dikenal dengan sebutan baju Linto Baro, sementara untuk perempuan disebut baju Daro Baro.
Bahan yang dipakai untuk pakaian adat Aceh yakni bahan kain yang ditenun baik dari sutra maupun bahan kapas dengan berbagai motif.
2. Kebaya, Jawa Tengah
Pakaian adat Jawa Tengah yakni baju Jawi Jangkep dan Kebaya.
Jawi Jangkep dikenakan oleh laki-laki, sementara perempuan mengenakan Kebaya.
Pakaian ini kerap dikenakan untuk acara pernikahan maupun acara formal lainnya.
Jawi Jangkep terdiri dari atasan dengan motif bunga di bagian tengah dan beskap di bagian dalam.
Sementara kebaya di Jawa Tengah terdiri dari batik atau kain panjang sebagai bawahan, dan kemben yang dililit menggunakan stagen.
Baca Juga: Sederet Makna Setiap Baju Adat yang Dipakai Jokowi Saat Upacara HUT RI
3. Payas Agung Bali
Payas Agung merupakan pakaian adat khas Bali, melansir dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Payas Agung digunakan dalam acara penting seperti pernikahan agar memberikan kesan raja dan ratu bagi kedua mempelai.
Payas Agung pada perempuan terdiri dari atasan yang disebut angkin prada yang serupa dengan stagen.
Atasan Payas Agung untuk perempuan dilengkapi dengan selendang di bagian bahu, dan bawahannya menggunakan songket khas Bali.
Sementara laki-laki menggunakan kamben, kapuh, dan umpal bermotif keemasan dengan hiasan kepala yang disebut destar.
4. Pakaian Adat Baduy
Pakaian adat suku Baduy memiliki ciri khas desain yang sederhana.
Pakaian adat perempuan suku Baduy disebut dengan Jamang Dugan untuk warga Baduy dalam, dan pakaian adat laki-laki suku Baduy disebut dengan Jamang Sangsang.
Nama sangsang diambil dari cara pakaian adat tersebut digunakan yakni disangsangkan atau digantungkan di badan.
5. Baju Bodo Provinsi Sulawesi Selatan
Baju Bodo merupakan salah satu busana tertua di dunia yang berasal dari suku Bugis Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.
Baju bodo merupakan pakaian adat khusus perempuan untuk setiap acara penting.
Seperti namanya 'bodo' memiliki arti pendek, baju ini berbentuk segi empat, biasanya berlengan pendek, yakni setengah atas bagian siku lengan.
Baju bodo mengalami perubahan saat masuknya Islam di daerah tersebut, dengan memasangkan baju dalaman berwarna sama yang lebih terang.
Sementara busana bagian bawahnya yakni berupa sarung sutra dengan warna senada.(*)
Baca Juga: Nuansa Merah Putih Emas, Presiden Jokowi Kenakan Pakaian Adat Khas Lampung di Upacara HUT ke-76 RI