Unik dan Menarik! Ini 5 Tradisi Hari Kemerdekaan dari Berbagai Wilayah di Indonesia

Anna Maria Anggita - Selasa, 17 Agustus 2021
Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia di berbagai daerah
Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia di berbagai daerah Istockphoto

Parapuan.co - Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-76 ini tentu menjadi momen yang berharga bagi seluruh masyarakat.

Namun demikian, tahun ini adalah kedua kalinya bangsa Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan di tengah pandemi Covid-19, sehingga acara yang sudah menjadi tradisi pun sementara tidak diselenggarakan.

Walaupun begitu, tak ada salahnya bagi Kawan Puan untuk mengetahui berbagai perayaan seru di Hari Kemerdekaan.

Baca Juga: Aturan yang Wajib Dipatuhi Saat Berkunjung ke Desa Adat Suku Baduy

Sehingga ketika pandemi Covid-19 usai, Kawan Puan bersama keluarga lainnya bisa kembali menyemarakkan Hari Kemerdekaan.

Wajib Kawan Puan ketahui bahwa setiap daerah memiliki cara untuk merayakan Hari Kemerdekaan yang tentunya unik.

Dilansir dari Kompas.com, berikut ini lima daerah di Indonesia yang memiliki tradisi unik saat momentum peringatan Hari Kemerdekaan.

1. Barikan di Malang

Tradisi Barikan di Malang, Jawa Timur
Tradisi Barikan di Malang, Jawa Timur Dok. Kemenparekraf

Barikan merupakan tradisi yang berasal dari Malang, Jawa Timur, berisi tasyukuran di malam menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada 16 Agustus.

Tasyukuran alias hajatan asal Kota Apel ini diisi dengan doa dan renungan bersama.

Lalu, dilanjurkan dengan mengumandangkan lagu nasional dan menyantap sajian yang telah disediakan, seperti nasi tumpeng dan buah-buahan.

Selain itu, Barikan menjadi momen untuk mengenang jasa para pahlawan dan juga wadah silaturahmi antarwarga.

2. Pawai Jampana di Bandung

Pawai Jampana yang merupakan salah satu tradisi dari Kota Bandung dalam merayakan Hari Kemerdekaan
Pawai Jampana yang merupakan salah satu tradisi dari Kota Bandung dalam merayakan Hari Kemerdekaan Kemenparekraf

Bandung yang memiliki julukan sebagai Kota Kembang ini menjelang 17 Agustus umumnya selalu menggelae pawai Jampana.

Pawai Jampana ini merupakan arak-arakan dari puluhan tandu yang berisi aneka hasil bumi, kerajinn tangan, dan berbagai macam makanan yang mengitari kampung.

Untuk menambah semarak, tandu-tandu yang digunakan dalam pawai Jampana diberi perhiasan  kerajinan tangan bernuansa kemerdekaan.

Selain itu, mereka yang membawa tandu juga menggunakan kostum tertentu agar lebih menarik.

Pada Pawai Jampana ini masyarakat akan menyemarakkan Hari Kemerdekaan dan sekaligus perwujudan rasa syukur akan hasil panen.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kenakan Pakaian Adat Suku Baduy, Ini 5 Tips Sebelum Berkunjung ke Sana

3. Sepak bola durian di Kebumen

Sepak  bola durian dari Kebumen
Sepak bola durian dari Kebumen Tribun Jateng

Bermain sepak bola dengan menggunakan bola pada umumnya itu biasa ya, Kawan Puan.

Tapi bagaiamana jika dengan memanfaatkan durian sebagai bola?

Meski ekstrem, ternyata sepak bola jenis ini dijadikan sebagai salah satu lomba saat perayaan 17 Agustus di Kebumen, Jawa tengah.

Nah, dikarenakan perlombaan sepak bola durian ini cukup menantang, maka tak sembarang orang bisa mengikuti.

Biasanya yang turut serta dalam perlombaan ini adalah Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Anggota Forum Spiritual, dan Detasemen Khusus (Densus) 99.

Sebelum lomba dimulai, adapun pemuka agama yang mendoakan para pemain agar diberi keselamatan saat pertandingan berlangsung.

4. Tirakatan di Yogyakarta

Tradisi Tirakatan dari Yogyakarta
Tradisi Tirakatan dari Yogyakarta Markus Yuwono

Daerah Istimewa Yogyakarta pun memiliki tradisi tasyukuran yang disebut sebagai tirakatan.

Tradisi tirakatan ini sudah turun-temurun dilakukan oleh warga Yogyakarta sejak pasca-kemerdekaan.

Mirip dengan Barikan, tirakatan juga diisi dengan memanjatkan doa, bernyanyi, dan santap malam bersama.

Kemudian di penghujung acara, akan dibagikan hadiah bagi pemenang lomba yang digelar sebelum tirakatan.

Baca Juga: Cara Membedakan Suku Baduy Dalam dan Luar dari Pakaian yang Dipakai Presiden Jokowi

5. Obor estafet di Semarang

Obor estafet, perayaan Hari Kemerdekaan dari Semarang, Jawa Tengah
Obor estafet, perayaan Hari Kemerdekaan dari Semarang, Jawa Tengah Reza Gustav

Tradisi unik yang tentunya tak kalah seru di Hari Kemerdekaan juga datang daru Semarang, Jawa Tengah.

Tepatnya di Kelurahan Papandayan, Kecamatan Gajahmungkur, perayaan 17 agustus di daerah ini diisi dengan gelaran obor estafet.

Obor yang digunakan dalam estafet merupakan simbol semangat para pahlawan dalam melawan penjajah.

Adapun peserta tradisi obor estafet yakni para atlet terbaik dari Kota Semarang.

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru