Parapuan.co - Komedo hitam menjadi salah satu permasalahan kulit yang terjadi hampir pada kebanyakan orang.
Penyebabnya yakni pori-pori tersumbat atau sebum yang berlebih di wajah.
Komedo hitam bisa muncul di semua jenis kulit, namun pemilik kulit berminyak atau kombinasi lebih rentan terhadap komedo hitam.
Nah, berikut cara mengatasi komedo hitam yang dapat dilakukan sehari-hari, melansir dari Bebeautiful.in.
Baca Juga: 6 Langkah Mudah Menghilangkan Whitehead yang Menganggu di Kulit Wajah
1. Double cleansing
Membersihkan kulit minimal dua kali sehari merupakan rutinitas yang tidak boleh dilewatkan.
Kotoran yang menempel di kulit dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan komedo.
Maka itu perlu double cleansing agar lebih maksimal. Mulailah dengan menghapus riasan dengan pembersih berbasis minyak atau micellar water.
Minyak dalam pembersih dapat membantu menghilangkan riasan dan kotoran secara menyeluruh tanpa menyumbat pori-pori.
Selanjutnya, bersihkan wajah menggunakan pencuci muka yang lembut dan berbusa untuk menghilangkan kotoran untuk mengurangi komedo.
2. Pakai bahan salicylic acid
Salicylic acid atau asam salisilat dapat bekerja dengan sangat baik untuk kulit berminyak yang rentan terhadap komedo dan jerawat.
Terlebih lagi asam salisilat membantu mengurangi sebum berlebih dan membuka pori-pori yang tersumbat.
Lebih lanjut lagi, asam salisilat membantu menghilangkan minyak dan kotoran lainnya untuk mencegah terjadinya komedo.
Untuk diketahui, pemilik kulit sensitif harus berhati-hati dengan bahan salicylic acid sebab dapat membuat kulit terlalu kering dan meningkatkan sensitifitas dan iritasi.
3. Mencoba retinoid
Jika kamu memiliki komedo membandel yang sudah lama, maka mulai pertimbangkan untuk memakai retinoid.
Sebagai bahan turunan vitamin A, retinoid tidak hanya membantu mempercepat proses pemulihan kulit, tetapi juga membantu mengurangi sel yang dapat menyumbat pori-pori.
Terlebih, retinoid juga memiliki manfaat untuk melembapkan kulit dan memperlambat proses penuaan.
4. Menggunakan produk non-komedogenik
Produk non-komedogenik yaitu produk yang tidak menyumbat pori-pori penyebab jerawat.
Tak hanya itu, produk non-komedogenik memiliki formulasi bebas minyak, dan tidak menimbulkan risiko menyumbat pori-pori.
Lebih lanjut lagi, produk ini memiliki tekstur ringan dan mudah menyerap ke kulit, sehingga aman untuk kulit berminyak, berjerawat dan komedo.
Baca Juga: Manfaat Lain Baking Soda yang Perlu Kamu Tahu, Salah Satunya Kempeskan Jerawat!
5. Melembapkan kulit
Melembapkan kulit penting dilakukan untuk semua jenis kulit.
Kulit yang terhidrasi dengan baik dapat mencegah kulit kering dengan memproduksi lebih banyak minyak akibat kelembapan yang hilang.
Terlebih kulit yang lembap dapat mengurangi kemungkinan produksi sebum berlebih da pori-pori tersumbat.
Pastikan memilih pelembap ringan yang memiliki formulasi gel agar langsung meresap ke dalam kulit.
6. Eksfoliasi
Selain membersihkan kulit, eksfoliasi menjadi rutinitas yang penting dilakukan dalam beberapa kali seminggu.
Eksfoliasi dapat menghilangkan semua sel kulit mati dan kotoran yang mengendap jauh di dalam pori-pori.
Selanjutnya, eksfoliasi dengan gerakan tangan melingkar ke atas dan bilas sehingga dapat membuat kulit tampak lebih cerah
(*)
Baca Juga: Ini Perbedaan AHA dan BHA yang Banyak Ditemukan pada Produk Eksfoliasi