Parapuan.co - Memutuskan sebagai perempuan karier tentu bukanlah hal mudah, mengingat ada banyak hal yang harus dipertimbangkan.
Di sisi lain, tentu Kawan Puan juga memiliki alasan mengapa kamu memilih menjadi perempuan karier, seperti lebih suka bekerja, menginginkan hidup yang lebih stabil dan mandiri.
Sayangnya, keputusan menjadi perempuan karier sering kali tidak di dukung oleh orang terdekat, apalagi bagi Kawan Puan yang sudah memiliki anak.
Kendati demikian, penting untuk kamu ingat bahwa memilih untuk menjadi perempuan karier bukanlah hal yang buruk.
Karena, memilih untuk menjadi wanita karier atau perempuan karier secara tidak langsung membentuk karakter kamu serta nilai dalam diri yang mungkin tidak dimiliki oleh kebanyakan orang.
Melansir dari laman W for Women, berikut kualitas yang mengesankan dari perempuan karier.
Baca Juga: Perempuan Karier Sebagai Polisi Wanita, Seperti Apa Jenjang Karirnya?
1. Menjaga pilihan mereka tetap terbuka
Bagi perempuan karier, kematangan karakter yang dimiliki membuat mereka selalu siap dengan situasi buruk yang akan terjadi di depannya.
Karena mereka akan selalu memiliki rencana cadangan untuk membantu mereka dalam menemukan solusi atas setiap permasalahan yang dihadapi.
Sehingga, jangan heran jika melihat perempuan karier mempersiapkan plan B untuk setiap perencanaan yang mereka buat.
2. Fokus belajar dari pada uang
Sebagian dari kita mungkin beranggapan pada mereka yang memutuskan untuk menjadi perempuan karier hanya memikirkan perihal cara mendapatkan penghasilan berupa uang.
Faktanya, alasan utama mereka memutuskan untuk berkarier justru untuk mendapatkan keterampilan baru serta menjadi individu dengan wawasan yang luas.
Alih-alih fokus pada penghasilan, mereka akan fokus pada aktualisasi diri guna mengembangkan karier yang mereka miliki.
Selain itu, perempuan karier juga suka akan tantangan baru yang membawa mereka keluar dari zona nyamannya.
3. Memiliki kemauan yang kuat
Umumnya, perempuan karier memiliki kemauan yang keras terhadap sesuatu yang sudah menjadi impian dan cita-citanya.
Lebih lanjut lagi, mereka juga memiliki tekad yang kuat untuk mencapai apa yang diinginkan, bahkan di luar kehidupan profesionalnya sebagai perempuan karier.
Adanya karakter ini pun secara tidak langsung membantu meningkatkan kehidupan personal mereka.
4. Mudah beradaptasi dengan perubahan
Perubahan dalam hidup menjadi hal yang pasti terjadi, baik dalam ranah kehidupan pribadi atau pun profesional.
Banyaknya dinamika yang terjadi pada kehidupannya, justru tidak membuat mereka takut atau pun cemas.
Perempuan karier justru akan menerima segala perubahan yang terjadi secara terbuka, untuk kemudian mereka beradaptasi dengan baik terhadap perubahan tersebut.
Baca Juga: Ini Rekomendasi Jalur Karier Berdasarkan Zodiak yang Cocok Untukmu!
5. Mampu berkomitmen
Kebanyakan dari mereka memiliki komitmen yang tinggi terhadap pekerjaan yang mereka lakukan.
Perempuan karier mampu bertanggung jawab atas setiap tugas yang mereka dapatkan, bahkan tidak peduli sesulit apapun itu.
Hal ini karena adanya komitmen yang mereka miliki cukup kuat, sehingga mereka akan rela menghabiskan waktu dan tenaganya untuk pekerjaannya guna mencapai target yang mereka miliki.
6. Tahan banting
Bagi mereka kegagalan merupakan suatu hal yang pasti akan mereka hadapi, selayaknya proses yang harus dijalani.
Sehingga, kegagalan yang menimpanya tidak akan membuat mereka terjebak dalam masa lalu dan keterpurukan, justru mereka akan tetap fokus terhadap apa yang terjadi di depannya serta yang akan datang.
Karakternya yang kuat ini membantu mereka untuk tidak membiarkan kegagalannya menghentikan mereka.
7. Pekerja keras
Lebih lanjut lagi, keunggulan lainnya dari perempuan karier adalah dedikasinya yang kuat serta kerja kerasnya yang tak perlu diragukan.
Tingginya kemaun serta komitmennya yang kuat mendorong mereka untuk selalu bekerja keras guna mendapatkan apa yang diinginkannya.
8. Mandiri
Kualitas lainnya yang membuat perempuan karier begitu mengesankan adalah kemandiriannya.
Perempuan karier mungkin terlihat mampu bekerja sama dalam tim, namun di sisi lain mereka juga tidak mudah bergantung pada orang di sekitarnya.
Alih-alih mempercayai orang untuk mengerjakan suatu tugas, justru mereka akan mengambil inisiatif untuk menyelesaikan masalahnya.
Baca Juga: Kiprah Rahadewi Neta, Wasit Perempuan Indonesia Pertama di Paralimpiade
(*)