Parapuan.co - Kawan Puan, keamanan data pribadi kita sangatlah penting, terutama pada era digital ini di mana perusahaan media sosial dengan mudah menarik data kita lewat nomor telepon.
Ternyata ada cara lain untuk memverifikasi akun online kita tanpa harus memberikan nomor telepon, lho.
Pada tahun 2019, perusahaan media sosial Twitter mengakui bahwa mereka mengizinkan pemasar untuk mengakses nomor telepon yang telah didaftarkan pengguna di situs tersebut.
Mungkin kamu termasuk pengguna yang telah memberikan nomor mereka untuk mengaktifkan otentikasi dua faktor (2FA).
Otentikasi dua faktor adalah proses di mana sebuah situs web mengirimi kamu pesan teks untuk memverifikasi bahwa benar-benar kamu yang masuk ke situs tersebut.
Sebagai pengguna, mungkin kita tidak menyadari bahwa dengan melakukan hal tersebut, kita juga mengizinkan pemasar untuk mengakses data kita.
Baca Juga: Data Pengguna e-HAC Banyak yang Bocor, Berikut Tips Melindungi Data Pribadi
Pihak-pihak yang memiliki otoritas data kita akan dengan mudah mengembangkan pemasaran yang lebih baik dengan menggabungkan data pengguna Twitter.
Melansir dari Get Pocket, Twitter mengatakan ini adalah kesalahan yang tidak disengaja dan kasusnya tidak pernah diangkat lagi.
Tentu hal tersebut sangat meresahkan ya, sebab nomor telepon telah menjadi alat yang ampuh untuk mengidentifikasi dan melacak pengguna demi kepentingan pribadi mereka.
Pengambilan data ini tidak hanya dilakukan perusahaan tetapi juga siapa saja yang ingin mencari informasi pribadi yang tersimpan dalam berbagai dokumen yang menjadi catatan pemerintah atau negara.
Dokumen tersebut antara lain, pengajuan pengadilan, pendaftaran pemilih, transaksi properti, dan catatan pernikahan.
Dalam banyak kasus, mungkin sudah terlambat untuk mencegah media sosial besar ini menggunakan nomor telepon kamu sesuai keinginan mereka.
Facebook pernah mengatakan bahwa mereka hanya akan menghapus nomor telepon pengguna dari catatan mereka jika kita menghapus seluruh akun.
Twitter sendiri memerlukan nomor telepon untuk 2FA, bahkan jika kamu menggunakan aplikasi resmi di perangkat elektronikmu.
Untungnya, ada cara lain untuk mengamankan akun kamu tanpa memberikan nomor telepon.
Facebook, Twitter, dan sebagian besar situs utama mengizinkan metode 2FA kedua yang menggunakan aplikasi gratis untuk menghasilkan kode jangka pendek.
Baca Juga: Marak Penyalahgunaan Data, Kemenkominfo Berikan Cara Membuat Watermark KTP
Kode jangka pendek tersebut dapat kamu masukkan ke situs untuk memverifikasi identitas, seperti yang kamu lakukan dengan kode yang dikirimkan lewat SMS.
Aplikasi autentikasi adalah cara terbaik untuk mengamankan akun onlinemu, khususnya Authy, aplikasi gratis untuk Android, iOS, Windows, dan macOS.
Setelah kamu mendaftarkan akun Authy dengan situs web yang digunakan, aplikasi mencadangkan pendaftaran pengaturan 2FA kamu dan menyinkronkannya di beberapa perangkat.
Cara itu membuatnya mudah untuk masuk bahkan jika ponsel kamu sedang rusak atau hilang.
Google, LastPass, dan Microsoft juga menyediakan aplikasi autentikator gratis yang praktis untuk Android dan iOS.
Selain itu, ada pengelola kata sandi berbayar populer seperti 1Password dan Dashlane juga menggabungkan fungsi 2FA.
Caranya pun mudah, saat masuk ke situs web, kamu akan mendapatkan peringatan di aplikasi autentikator dan menekan tombol untuk mengonfirmasi identitasmu.
Situs bernama Two Factor Auth menyediakan daftar lengkap apakah situs utama menawarkan otentikasi berdasarkan nomor telepon atau apakah mereka juga akan menerima 2FA berbasis aplikasi.
Baca Juga: Bisa Disalahgunakan! Ini 5 Informasi Pribadi yang Tak Seharusnya Diunggah ke Medsos
Bagaimana jika mereka masih meminta nomor telepon?
Beberapa situs memang masih terjebak pada verifikasi dengan nomor telepon. Alih-alih memberikan nomor ponsel, beri mereka nomor Google Voice.
Selama bertahun-tahun, Google telah memungkinkan kita untuk mendapatkan nomor telepon virtual gratis yang dapat menerima panggilan dan teks seperti nomor asli.
Menggunakannya saat kamu mendaftar ke sebuah situs media sosial adalah cara yang bagus untuk mengurangi panggilan telepon spam dan juga memastikan bahwa perusahaan tidak memiliki nomor telepon asli kamu.
Nah, Kawan Puan dapat menggunakan cara di atas dengan mengunduh berbagai aplikasi yang disebutkan agar data pribadimu terlindungi dan akun media sosialmu juga aman. (*)