Parapuan.co - Kabar menyenangkan datang dari girlband K-Pop yang baru saja debut pada tahun lalu.
Pada tanggal 6 September kemarin, STAYC mengadakan mini konser online untuk perilisan mini album pertama mereka, STEREOTYPE.
Album ini merupakan salah satu comeback idola K-Pop yang ditunggu-tunggu oleh para netizen di media sosial.
Tidak hanya tampil dengan menawan, pada konser tersebut STAYC juga membahas isu sosial dan makna perlawanan stereotip dari lagu terbarunya.
Comeback mereka sebelumnya, ASAP, telah menaikkan popularitas mereka di industri musik K-Pop dan global.
Baca Juga: Jelang Comeback Bulan Ini, ATEEZ Temukan Makna Persahabatan dan Jati Diri
Melansir dari Soompi, salah satu anggota, Seeun berkata, "Kami bangga telah menerima lebih banyak cinta daripada yang kami harapkan dari seluruh dunia."
"Berkat cinta semua orang, kami dapat bekerja keras dalam comeback ini. Kami ingin menunjukkan citra yang baik dengan album ini," katanya lebih lanjut.
Setelah comeback terakhirnya, STAYC merasa sudah bertumbuh menjadi grup yang lebih terbuka dan peka terhadap hal-hal yang terjadi di luar sana.
"Album single kami sebelumnya berfokus pada siapa STAYC dan apa yang kami kuasai, sementara mini album pertama ini berisi pesan dan tema sosial," ungkap Sumin.
Lagu utama, STEREOTYPE, sendiri adalah sebuah ungkapan perlawanan terhadap stigma tertentu kepada perempuan yang menjamur di masyarakat Korea Selatan.
"Itulah mengapa riasan kami berbeda di sisi kanan dan kiri kami. Satu sisi menunjukkan sisi luar yang mencolok, satu sisi menunjukkan sisi dalam kami yang lembut," ungkap Yoon.
Lirik dari lagu tersebut juga menyuarakan bahwa perempuan bisa menjadi siapa saja yang kita mau, tanpa mengurangi harga diri kita.
STAYC menuliskan dalam liriknya, "Aku suka menjadi sorotan. Walau kadang benar-benar tidak tahu apa yang aku rasakan, tapi ini aku dan aku tahu seperti apa tampilanku."
STEREOTYPE hadir dengan melodi energik yang menggambarkan proses peralihan dari apa yang diharapkan masyarakat menuju jati diri sebenarnya.
Lagu tersebut mereka kembangkan bersama-sama, memasukkan setiap keresahan dari setiap anggota yang membuatnya lebih hidup.
Diketahui, STEREOTYPE merupakan lagu yang mereka terima tahun lalu, sejak pertama debut sebagai grup.
Namun lagu tersebut telah lama disimpan dan hanya mereka dengarkan sendiri. Bagi STAYC, hal itu sangat disayangkan.
Baca Juga: Gambarkan Kisah Anti-Hero, Stray Kids Ungkap Makna dari Konsep Comeback Terbarunya
Seeun berkata, "Ini adalah lagu yang kami terima ketika kami debut. Rasanya terlalu sia-sia untuk menyimpannya sendiri dan kami ingin membaginya dengan penggemar sesegera mungkin."
"Sangat berarti bagi kami untuk merilisnya sekarang, karena kami berlatih lagi ini begitu lama, kami memiliki keyakinan di dalamnya," lanjutnya.
Menurut Yoon, salah satu vokalis, produser mereka mengarahkan lagu tersebut untuk menonjolkan warna dari masing-masing anggota grup.
Mereka mencoba hal yang berbeda dalam proses rekaman, banyak latihan suara yang baru dan penyesuaian yang lebih menantang.
Ditanya mengenai harapan dari comeback terbaru ini, Sieun menyampaikan bahwa dengan membawa isu sosial, mereka merasakan tekanan yang membahagiakan.
"Kami ingin tumbuh sebagai STAYC yang kuat, sehingga kami dapat membayar kembali harapan para penggemar," tambahnya.
Baca Juga: Siapkan Musik Baru, SEVENTEEN Umumkan Comeback Oktober Mendatang
Sieun menambahkan bahwa mimpi mereka adalah untuk memenangkan penghargaan pendatang baru di acara penghargaan akhir tahun.
Mereka juga ingin mendapatkan peringkat tertinggi di tanggal lagu Korea Selatan.
(*)