Tips Menata Rumah Mungil Terlihat Luas bagi Perempuan Menikah

Ratu Monita - Jumat, 10 September 2021
Tips menata rumah sempit bagi perempuan menikah
Tips menata rumah sempit bagi perempuan menikah Kong Ding Chek

Parapuan.co - Setelah perempuan menikah, salah satu hal yang sedikit tricky adalah menata rumah.

Terlebih, kebanyakan setelah perempuan menikah dengan pasangannya maka urusan rumah akan menjadi urusan sang istri.

Hal lainnya yang menjadi tantangan apabila setelah perempuan menikah lalu tinggal di rumah mungil.

Dengan luas ruangan yang terbatas, tentu membuat kita harus pintar-pintar dalam menata barang sehingga dapat terlihat rapih dan luas. 

Selain penataan barang, pemilihan warna juga menjadi hal yang mempengaruhi penampilan rumah menjadi tampak luas.

Apalagi selama pandemi Covid-19 orang-orang menghabiskan banyak waktu di rumah, sehingga suasana rumah yang nyaman menjadi hal penting. 

Baca Juga: Letakkan di Sudut Rumah 7 Tanaman yang Dipercaya Ampuh Usir Nyamuk

Hal serupa juga disampaikan oleh Pemimpin Redaksi Apartment Therapy, Laura Schocker.

"Sekarang orang-orang banyak menghabiskan waktu di dalam rumah dan berpikir bagaimana mereka membuat rumah menjadi enak dilihat," ujarnya, dikutip dari laman Insider

Lantas, bagaimana cara menata rumah mungil menjadi tampak luas? Simak tips dari pakar seperti dilansir dari laman Insider.

1. Hindari pemakaian warna monokrom dan furnitur besar

Sebagian orang menyukai pilihan warna monokrom saat mendekorasi rumah, namun faktanya hal ini justru salah satu kesalahannya menurut para desainer. 

"Menurut kami, memiliki satu set furnitur yang serasi bisa membuat ruangan terasa mungil, karena secara visual terlihat satu nada," ujar Henderson. 

Dengan kata lain, menurutnya variasi warna dalam dekorasi rumah justru akan membantu rumah mungil menjadi terlihat lebih luas. 

"Memilih furnitur dengan ukuran besar juga dapat membuat ruangan rumah menjadi terlihat lebih mungil," jelasnya.

Baca Juga: Sebelum Perempuan Menikah, Kenali 7 Tahap Kehidupan Pernikahan Ini

2. Pilih furnitur yang fungsional

Sebelumnya sudah disampaikan untuk menghindari pemakaian furnitur ukuran besar, karena disarankan untuk menggunakan furnitur yang fungsional.

Dengan begitu dapat membantu mengoptimalkan fungsi ruang dengan luas yang terbatas. 

Untuk itu, Henderson pun memberikan contohnya, seperti memilih lemari dengan dua laci dan gunakan furnitur lainnya berlaci, sehingga cukup satu furnitur saja namun memiliki fungsi ganda. 

Selain fungsinya, perhatikan pula pemilihan warna dari furnintur yang akan digunakan, sehingga gaya dekorasi rumah dapat tetap senada. 

Dalam menata interior rumah memang bukan perkara mudah, diperlukan kreatifitas lebih untuk membuatnya terlihat rapih, sekaligus membuat nyaman.

"Penataan interior akan membantu kita menjaga segala sesuatunya tetap rapi sehari-hari karena ada tempat untuk semuanya," tambah Henderson.

3. Menggabungkan furnitur tinggi dan pendek

Kebanyakan dari kita yang memiliki rumah mungil akan memilih furnitur dengan ukuran pendek.

Padahal kebiasaan itu justru dapat membuat ruangan menjadi terlihat lebih kecil.

"Menggunakan variasi ukuran pendek dan tinggi justru lebih disarankan," jelas Berkus dan Brent. 

Sebagai contoh, jika memiliki sofa yang cenderung rendah ke arah lantai, maka disarankan untuk menggunakan meja dengan kaki pahatan.  

"Ini semua tentang keseimbangan agar tetap lapang dan menarik secara visual," kata Henderson.

Baca Juga: Ternyata, Begini 6 Cara Alami Mengusir Nyamuk dari Rumah Kamu!

4. Membuat ruang lebih personal

Untuk membuat ruangan menunjukkan karakter pribadi, kamu dapat memberikan sentuhan aksesoris yang berarti bagi kamu.

"Gunakan detail sederhana dan aksesoris yang menggambarkan diri kamu," kata Berkus dan Brent. 

Gunakan semua saran yang sudah diberikan, lalu temukan style favorit kamu.

Karena meniru gaya orang lain tidak akan membuat kamu merasa rumah seperti rumah sendiri, menurut Henderson.(*)

 

Sumber: insider
Penulis:
Editor: Tentry Yudvi Dian Utami


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja