Diperingati Setiap 10 September, Ini Sejarah dan Tema Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia

Tema tahun ini adalah Menciptakan Harapan Melalui Tindakan, sebuah pesan positif yang mencoba memotivasi orang untuk berinteraksi dengan masalah yang rumit ini.

Menurut Profesor Rory O'Connor Presiden IASP, tema ini mewakili tekad untuk menanamkan perhatian masyarakat sepenuhnya untuk masalah ini.

Masyarakat harus ikut mendorong individu penyintas atau pejuang dengan mendukung keterampilan mereka.

IASP juga mendorong masyarakat untuk lebih berani dan terhubung dengan seseorang yang mereka yakini sedang terluka sebagai bentuk pencegahan.

Media sosial sejak awal bulan ini sudah diramaikan dengan kampanye pencegahan tindak bunuh diri.

Baca Juga: Peringati Hari Olahraga Nasional, Kenali Manfaat Olahraga untuk Kesehatan Mental dan Emosional

Diketahui, keinginan untuk menyakiti diri sendiri paling sering dialami oleh remaja perempuan dan banyak organisasi di internet yang menawarkan bantuan untuk mereka.

Melakukan kampanye di media sosial bisa menjadi cara yang dapat kita lakukan untuk ikut berkontribusi pada hari ini.

Hal sederhana lain yang bisa Kawan Puan lakukan adalah memastikan keadaan orang-orang tercinta yang ada di hidup kita.

Pada dasarnya, kita tidak pernah tahu apa yang orang lain rasakan. Sapaan hangat dari kita bisa menjadi cara mereka mulai terbuka soal kondisinya. (*)