Parapuan.co - Kawan Puan, di masa pandemi ini, tentu membuat banyak orang menghabiskan sebagian waktunya hanya di rumah saja.
Tentunya hal ini berdampak positif untuk kehidupan manusia agar tidak terinfeksi Covid-19.
Namun demikian, perlu Kawan Puan ketahui juga bahwa meski di rumah saja, semua orang juga tetap berisiko mengalami suatu keadaan yang tidak diinginkan, misal terjadinya kecelakaan atau cedera saat beraktivitas di rumah.
Nah, akan tetapi, sayangnya masih banyak masyarakat di Indonesia belum memahami pentingnya memberikan pertolongan pertama untuk menangani luka secara mandiri.
Padahal, membantu seorang korban dengan mempraktikkan pertolongan pertama itu wajib dimiliki keluarga, terutama di pandemi ini.
Salah satu hal yang setidaknya setiap keluarga miliki untuk pertolongan pertama adalah kotak pertolongan pertama pada kecelakaan yang sering dikenal sebagai P3K.
Baca Juga: Dokter Ungkap Pencegahan dan Penanganan Covid-19 pada Pasien Komorbid
Pentignya memiliki kotak P3K juga disampaikan langsung oleh Certified Wound Specialist Physician, dr. Adisaputra Ramadhinara, M.Sc, CWSP, FACCWS.
Pada Hansaplast First Aid Conference 2021, Sabtu (11/09/2021), dr. Adisaputra mengatakan memiliki kotak Pertolongan Pertama yang memadai di rumah dan dilengkapi dengan peralatan perawatan luka yang tepat sangat penting terutama di masa pandemi.
"Pertolongan pertama dan perawatan yang tepat dapat mencegah risiko infeksi dan mempercepat penyembuhan luka," ujarnya.
Selain itu dengan memiliki pengetahuan tentang cara merawat luka yang tepat dan memiliki Kotak Pertolongan Pertama yang memadai, diharapkan penganganan luka yang baik dan tepat bisa dilakukan sedini mungkin di rumah.
"Intinya adalah upayakan hal-hal yang bisa dipakai untuk kejadian-kejadian yang tidak terbuka di dalam first aid kit," jelasnya.
Di sisi lain, kejadian paling sering terjadi yaitu jatuh, ada luka lecet, luka sayat dan semua itu bisa diobati dengan rangkaian first aid kit.
dr. Adisaputa pun turut menyampaikan Kawan Puan untuk melengkapi Kotak P3K dengan barang-barang berikut:
- Cairan antiseptik,
- Kasa steril,
- Plester dengan berbagai jenis ukuran,
- Kasa gulung,
- Salep luka,
- Gunting steril, dan
- Beberapa sarung tangan.
"Lalu juga bisa ditaruh item lain seperti termometer digital," tambah dr. Adisaputra.
Menurutnya, jika berbagai barang yang sudah disebutkan olehnya itu dilengkapi, maka produk tersebut sudah mencukupi sebagai first aid jika terjadi sesuatu di rumah.
Tak hanya itu saja, dr. Adisaputra turut memberikan tips penyimpanan kotak P3K di rumah.
Ia berpendapat, kalau menyimpan kotak perhiasan itu harus tertutup dan tersembunyi, tapi first aid jangan gitu, sebab ditakutkan saat nanti diperlukan jadi bingung.
Baca Juga: Hari Pertolongan Pertama Sedunia, Ini 8 Keterampilan Dasar yang Wajib Dipelajari
"Jadi letakkan kotaknya di tempat yang terbuka, mudah dijangkau ya, supaya semua orang tahu, diinfokan juga first aid-nya ada di mana, dan dicek juga, jangan sampai ada yang expired atau kedaluwarsa," imbuhnya.
Alangkah baiknya juga disepakati dengan seluruh anggota keluarga, di mana letak first aid akan ditempatkan.
"Kalau bisa tentu yang namanya produk-produk seperti ini jauhkan dari sinar matahari langsung, jangan terkena panas ekstrem, jadi jangan terkena panas oven gitu maksudnya, nanti rusak," tambahnya.
"Di tempat lemari biasa aja penyimpanannya, yang penting gampang dijangkau, semua orang tahu ada di mana," tutup dr. Adisaputra.
(*)