4 Bahan Alami Pengganti Pemutih Pakaian, Bisa Ditemukan di Dapur!

Parapuan.co - Pemutih pakaian digunakan untuk membuat pakaian senantiasa putih, bersih, dan terbebas dari noda apapun.

Maka dari itu, pemutih menjadi produk utama selain detergen dalam urusan domestik khususnya mencuci pakaian.

Di samping khasiat yang membersihkan kain putih, bahan pemutih yang dibeli di pasaran terkadang kurang disukai karena baunya sangat menyengat dan tidak enak.

Nah, apabila Kawan Puan tidak ingin tersiksa dengan bau menyekat dari bahan pemutih, gunakan pemutih alami yang lebih ramah lingkungan.

Baca Juga: Anti Repot, Ini 6 Cara Mengeringkan Pakaian Saat Musim Hujan Tiba

Terlebih, pemutih alami ini minim residu yang aman di saluran pembuangan biasa dan tentunya tidak mencemari lingkungan karena bukan bahan kimia.

Ya, kamu bisa memanfaatkan bahan-bahan yang ada di dapurmu, berikut panduan menggunakannya seperti dilansir dari The Spruce.

1. Soda Kue

Soda kue atau baking soda yang biasa digunakan untuk pengembang bisa menjadi alternatif untuk memutihkan pakaian. 

Soda kue memang multifungsi. Soda kue sering kali digunakan sebagai senjata pembersihan dapur atau perabotan rumah dengan harga terjangkau.

Cara menggunakannya, tambahkan sekitar satu cangkir soda kue ke dalam rendaman detergen.

Setelah itu, rendam pakaian selama beberapa saat sesuai anjuran kemasan yang tertera.

Soda kue bisa memaksimalkan kerja detergen dalam membersihkan dan melembutkan pakaian, serta mengusir noda dan membuat pakaian putih menjadi bersih.

Baca Juga: Mau Hemat Air dan Listrik Saat Gunakan Mesin Cuci? Begini Tipsnya

2. Cuka Putih

Selain soda kue, bumbu dapur yang biasa digunakan untuk acar yaitu cuka putih bisa digunakan untuk memutihkan pakaian.

Larutan cuka membantu menghilangkan noda dan kotoran yang terperangkap di serat kain.

Cara menggunakannya, campurkan cuka dan air hangat dengan perbandingan 1:6. Kemudian, rendam pakaian semalaman.

Esoknya, cuci pakaian dan bilas hingga bersih, serta lakukan penjemuran alami.

Tak perlu khawatir risiko bau cuka akan terus menempel di serat kain. Jika tercampur detergen, bau cuka ini akan menghilang.

3. Lemon

Seperti cuka, lemon memiliki kandungan asam yang tinggi. Oleh karena itu, asam pada lemon efektif digunakan untuk melepaskan noda dan kotoran pada serat kain.

Cara menggunakannya, masukkan perasan lemon ke dalam rendaman pakaian. 

Diamkan selama beberapa menit, lalu cuci dan bilas pakaian menggunakan detergen.

Bonus, jika kamu ingin memutihkan kaos kaki putih, maka rebus air dalam panci besar dan tetesi perasan lemon, lalu masukkan kaos kaki ke dalamnya.

Matikan api, biarkan air menjadi dingin kemudian angkat kaos kaki dan cuci dengan detergen seperti biasa.

4. Sinar Matahari 

Ya, menjemur di bawah sinar matahari yang terik bisa cukup efektif untuk memutihkan pakaian. Cukup sederhana, bukan?

Alasannya, sinar ultraviolet dari matahari bisa membunuh kuman yang ada di serat kain, memudarkan noda, dan memutihkan kembali serat kain.

Nah, keempat bahan alami tadi juga bisa Kawan Puan terapkan di rumah sebagai pengganti pemutih pakaian dari bahan kimia, ya.

Selain cara alami ini lebih aman, menggunakan pemutih kimia secara berlebihan justru merusak serat kain dan membuatnya kuning atau rapuh.

 Baca Juga: Kulit Bayi Masih Sensitif, Ketahui Cara Mencuci Pakaian Bayi yang Aman

(*)