Parapuan.co - Kulkas atau lemari es memang difungsikan untuk tetap dingin agar makanan dan minuman yang disimpan tetap awet.
Jika kulkas tidak lagi dingin, ini akan berpengaruh pada makanan dan minuman menjadi asam atau basi.
Oleh sebab itu, kulkas yang tidak lagi dingin juga akan berdampak besar bagi kesehatanmu sendiri, terutama pencernaan.
Listeria dan patogen bawaan makanan lainnya, bersama dengan jamur, dapat tumbuh di kulkas yang tidak cukup dingin.
Baca Juga: Periksa 4 Hal Ini demi Menghindari Kebocoran di Rumah saat Musim Hujan
Nah, jika kamu mendapati kulkas tidak dingin lagi, jangan buru-buru dibuang atau diganti.
Salah satu pilihan yang bisa kamu lakukan adalah memanggil teknisi atau membawa kulkasmu ke tempat servis.
Namun sebelum melakukan itu semua, ada baiknya kamu mencari tahu alasan mengapa kulkas tak lagi dingin.
Sebagaimana mengutip The Spruce, berikut penyebab kulkas tidak lagi dingin.
1. Kontrol suhu tidak diatur dengan benar
Cara pertama dan termudah untuk lemari es yang tidak cukup dingin adalah menyetel ulang pengatur suhu.
Ubah termostat ke pengaturan suhu yang diinginkan. Pastikan untuk memeriksa freezer dan lemari es, karena keduanya memiliki kontrol terpisah. Biarkan sehari penuh agar suhu kembali stabil.
2. Gulungan kondensor kotor
Jika gulungan kondensor di bagian belakang kulkas kotor, unit tidak dapat mendingin dengan baik.
Lepaskan braket anti tip yang terletak di bagian depan bawah bagian luar kabinet.
Keluarkan dengan hati-hati dan bersihkan kumparannya. Berhati-hatilah agar tidak menekuk atau merusak gulungan.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan 5 Pilihan Material Lantai untuk Kamar Tidur
3. Gasket pintu kotor
Segel pintu fleksibel (gasket) berpotensi menjadi kotor karena makanan atau sidik jari, sehingga pintu tidak dapat tertutup dengan benar.
Seka gasket dengan spons dan air sabun hangat. Hindari menggunakan pembersih abrasif, sikat, sabut gosok, cairan yang mudah terbakar, atau semprotan pembersih jendela.
4. Pasokan listrik rusak
Pastikan steker atau colokan listrik kulkas selalu kencang dan kokoh di stopkontak, sehingga bekerja dengan baik.
Perlu diingat, jangan menggunakan colokan tanpa T yang bisa membahayakan anak-anak.
5. Diletakkan di ruang yang sempit
Kulkas harus memiliki ruang yang cukup di bagian samping, terutama di bagian belakang untuk sirkulasi udara dan pendinginan dengan baik.
Setelah menggeser unit ke tempatnya, pastikan untuk mengatur ulang braket anti tip yang terletak di dua sudut depan bawah unit.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Tipe Lantai Dapur yang Tahan Lama, Salah Satunya Bambu
6. Lokasi mempengaruhi kapasitas pendinginan
Jika kulkas diletakkan di lingkungan yang hangat atau dingin, seperti di luar ruangan atau garasi, ini dapat mempengaruhi kapasitas pendinginan unit.
Meskipun kulkas berada di lingkungan yang bersuhu sedang, peralatan panas seperti mesin pencuci piring, kompor, atau oven yang berdekatan dengan lemari es dapat mempengaruhi pendinginan kulkas.(*)