Itinerary 1 Hari di Kota Yogyakarta, Cocok untuk Solo Traveling Pemula

Ericha Fernanda - Sabtu, 18 September 2021
Rencana perjalanan satu hari di Yogyakarta
Rencana perjalanan satu hari di Yogyakarta Reezky Pradata

Parapuan.co - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi salah satu destinasi wisata terkenal dan favorit banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Alasannya, banyak sekali yang bisa dikulik di sini, mulai dari sejarah, sistem pemerintahan, budaya, edukasi, alam, makanan, dan pusat perbelanjaan.

Lokasi yang menjadi pusat DIY adalah Kota Yogyakarta. Di mana letaknya yang strategis serta tempat wisata yang berdekatan menjadi magnet tersendiri untuk menarik perhatian wisatawan.

Bagi Kawan Puan yang berencana liburan satu hari untuk melepas penat dan memperbaharui energi, Kota Yogyakarta bisa menjadi tujuanmu.

Baca Juga: Hidden Gem Tempat Wisata untuk Healing Ketika Menghadapi Quarter Life Crisis

Itinerary kali ini juga cocok bagi kamu yang ingin menjajal solo traveling atau melancong sendirian ke daerah lain untuk menikmati liburan.

Melansir dari Kompas.com, berikut itinerary atau rencana perjalanan yang bisa dicoba.

1. Menyantap gudeg khas Yogyakarta

Gudeg, kuliner khas Yogyakarta.
Gudeg, kuliner khas Yogyakarta. Krisbianto Andy

Kuliner khas Yogyakarta yang tidak bisa dilewatkan adalag gudeg. Sajian ini berbahan dasar nangka muda yang bercita rasa gurih dan manis.

Tak hanya satu menu lauk saja, dalam satu porsi gudeg juga ada lauk pelengkap mencakup sambal krecek, opor ayam, telur pindang, dan siraman areh bertekstur kental. 

Salah satu tempat yang menyajikan sajian gudeg ini adalah Kuliner Gudeg Pecel Pasar Beringharjo Bu Yamtini, yang buka sejak pukul 06.00 sampai 15.00 WIB.

Kawan Puan bisa menikmati satu porsi gudeg dengan harga sekitar Rp 10.000, cukup terjangkau bukan?

2. Belajar sejarah di Museum Benteng Vredeburg

Museum Benteng Vredeburg
Museum Benteng Vredeburg awicaksono

Museum Benteng Vredeburg berlokasi di Jalan Margo Mulyo Nomor 6, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta.

Museum ini adalah pusat informasi sejarah di Yogyakarta. Kamu bisa menyaksikan bermacam diorama, salah satunya adalah diorama Palang Merah Indonesia.

"Jadi semua diorama di Museum Benteng Vredeburg itu merekam jejak sejarah yang terjadi di Yogyakarta," kata Pamong Budaya Ahli Muda bagian Bimbingan dan Edukasi Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Mahtisa Iswari.

Wisatawan cukup membayar tiket masuk seharga Rp 3.000 untuk orang dewasa dan Rp 2.000 untuk anak-anak.

Jika sudah bisa dikunjungi, Museum Benteng Vredeburg buka setiap hari mulai pukul 07.30 hingga 16.00 WIB.

Baca Juga: Kemenparekraf Kembangkan Wisata Medis dan Wisata Kesehatan, Apa Bedanya?

3. Napak Tilas di Gedung Agung

Gedung Agung
Gedung Agung Shutterstock/Sutrisno Gallery

Perjalanan selanjutnya adalah Gedung Agung, tempat ini merupakan Istana Kepresidenan di Yogyakarta.

"Di depan museum Benteng Vredeburg, ada Gedung Agung. Itu merupakan istana kepresidenan yang ada di Yogyakarta," ujar Mahtisa.

Mahtisa menambahkan, masyarakat umum juga bisa berkunjung ke dalam gedung dengan mengajukan surat kunjungan terlebih dahulu.

 

 

4. Jalan-jalan di Malioboro

Jalan Malioboro
Jalan Malioboro jon chica parada

Tak lengkap rasanya jika berwisata di tengah Kota Yogyakarta tanpa singgah ke Jalan Malioboro.

Untuk mengakhiri perjalanan, kamu bisa berjalan-jalan di sepanjang Jalan Malioboro untuk membeli oleh-oleh, mampir ke angkringan, atau menghangatkan tubuh dengan wedang ronde.

Jalan Malioboro adalah jalan yang membentang dari Tugu Yogyakarta hingga ke perempatan Kantor Pos Yogyakarta. Jalan ini dibangun bertepatan dengan pendirian Keraton Yogyakarta.

Nah, bagi Kawan Puan yang berencana liburan di Yogyakarta, selalu pastikan untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, ya.(*)

Baca Juga: Catat, Ini Syarat Menginap di Hotel Syariah yang Wajib Dipatuhi



REKOMENDASI HARI INI

6 Bahan Alami untuk Membantu Mengatasi Masalah Biang Keringat