Parapuan.co - Kawan Puan, boyband asal Korea Selatan BTS telah ditunjuk untuk menghadiri United Nations General Assembly (UNGA) di Kota New York, Amerika Serikat.
Sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tersebut dilaksanakan pada hari Senin (20/9/2021) pukul 08.00 pagi waktu setempat dan disiarkan secara langsung.
BTS hadir atas nama tugas diplomatik bersama dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae In pada upacara pembukaan Sustainable Development (SDG) Moment of the Decade of Action.
Tidak hanya hadir untuk menampilkan lagu Permission to Dance dengan koreografi yang keren, BTS juga menyampaikan pidato inspiratif.
Baca Juga: Tak Hanya BTS, 4 Selebriti Ini Juga Pernah Sampaikan Pidatonya di Sidang Umum PBB
Berpidato dalam Bahasa Korea, setiap anggota BTS memberikan pesan dan gagasan pribadinya untuk para generasi muda yang tumbuh di tengah pandemi Covid-19 ini.
Para penggemar yang akrab disapa ARMY telah mengumpulkan pidato yang disampaikan oleh setiap anggota BTS.
Yuk simak pidato dari BTS pada sidang PBB yang dirangkum diterjemahkan dalam bahasa Inggris oleh akun Twitter @kookakiwa.
RM
Pemimpin dari grup BTS ini membuka pidato dengan mengingatkan penonton kembali dengan pesannya beberapa tahun lalu untuk menerima dan mencintai diri sendiri.
RM kemudian menambahkan, "Masa depan adalah suatu wilayah yang belum dijelajahi dan di situlah kesempatan generasi muda untuk mencari jawaban atas pertanyaan tentang bagaimana kita harus menjalani masa depan yang lebih baik."
"Saya harap kita tidak hanya menganggap masa depan sebagai kegelapan yang suram," katanya lebih lanjut.
Rapper ini menutup pidatonya dengan pesan yang sangat mendalam soal harapan di masa depan bagi generasi muda.
"Jika kita percaya pada kemungkinan dan berharap bahkan ketika hal yang tidak terduga terjadi, kita tidak akan kehilangan arah tetapi menemukan yang baru," tutupnya.
Jin
Anggota tertua dari grup ini menyampaikan pesan bahwa generasi muda saat ini seharusnya tidak dicap sebagai generasi yang kehilangan arah karena tumbuh di masa pandemi.
"Saya pikir itu sebabnya daripada generasi yang hilang arah, nama yang lebih tepat adalah generasi yang terbuka," tegas Jin.
"Alih-alih takut akan perubahan, generasi ini justru menyambutnya dan terus menciptakan hal baru," tambahnya.
Baca Juga: Kembali Hadir di Sidang PBB, Simak Pidato BTS pada Tahun Sebelumnya
Suga
Suga membuka pidatonya dengan memberikan penghormatan kepada semua yang sudah kehilangan orang-orang tercinta dan momen berharga selama pandemi ini.
Ia kemudian mengingatkan bahwa tidak apa-apa untuk merasakan kesedihan dan menjalani hidup yang tidak sempurna, namun harapan akan selalu ada.
"Akan ada pilihan yang kita buat, itu mungkin tidak akan sempurna. Tapi, itu semua bukan berarti tidak akan ada yang bisa kita lakukan untuk merasa hidup sepenuhnya," ungkap Suga.
J-Hope
Dalam pidatonya, penari utama grup BTS ini menyampaikan keresahannya terkait perubahan iklim yang semakin memburuk setiap tahunnya.
J-Hope mengajak generasi mudah untuk lebih sadar dan berani melakukan perubahan demi masa depan bumi yang lebih aman dan sehat.
"Mungkin karena merasakan takut bahwa waktu kita di Bumi ini terbatas, kita resah ketika berbicara tentang masa depan Bumi," kata J-Hope.
"Semua orang setuju bahwa perubahan iklim adalah masalah penting, tetapi berbicara tentang solusi apa yang terbaik itu tidak mudah tapi tetap harus kita suarakan," tegasnya lebih lanjut.
Jimin
Jimin menceritakan perubahan yang terjadi pada dirinya dan cerita perubahan ARMY selama pandemi Covid-19.
"Kita semua pasti pernah merasakan frustrasi, di sini saya sama seperti saya kemarin tetapi dunia berubah seperti kami diangkut dalam sekejap ke dunia paralel," kata Jimin.
"Banyak ARMY yang menjawab pertanyaan kami dengan berbagi foto momen berharga mereka," ceritanya tentang para penggemar yang berbagi momen hidupnya bersama BTS di media sosial.
"Banyak orang yang berusaha keras untuk melanjutkan persahabatan secara online, ada yang menemukan cara untuk mulai belajar hal-hal baru, ada yang menjalani hidup yang lebih sehat, ada banyak kemungkinan di hidup ini," tutup Jimin.
Baca Juga: BTS Punya Paspor Diplomatik, Ternyata Ini 6 Kelebihan bagi Pemegangnya
V
V dengan positif mengingatkan kepada semua yang menonton untuk tetap memiliki harapan dan jangan pernah merasa hidup sudah berakhir saat pandemi ini.
"Banyak orang yang mencari harapan. Masih banyak halaman tersisa dalam buku cerita tentang kita semua dan saya pikir kamu tidak boleh berbicara seperti akhir ceritanya sudah ditulis," ungkap V.
V juga mengingatkan semua orang untuk segera melaksanakan vaksinasi karena hanya itu cara yang dapat kita lakukan untuk kembali bisa bertemu dengan orang-orang tersayang yang kini terpisah jarak.
Jungkook
Jungkook menceritakan pengalamannya yang sama dengan para ARMY yang tidak merasakan momen-momen penting dalam hidup, seperti kelulusan, di tengah pandemi ini.
Anggota grup yang paling muda ini mengingatkan para penonton bahwa kita semua menjalani ini bersama-sama dengan tidak pernah sendirian.
"Saya sedih mendengar bahwa banyak wisuda anak-anak muda harus dibatalkan. Ketika momen dalam hidup yang ingin kamu rayakan harus dibatalkan pasti ada rasa kecewa," ungkap Jungkook.
"Kami juga merasakan yang sama, kami patah hati ketika tur konser yang telah lama kami rencanakan dibatalkan, kami merindukan momen-momen yang ingin kami rayakan," tambahnya.
Baca Juga: Kembali Sapa Penggemar, BTS Gelar Konser Online Oktober Mendatang
"Terkadang dunia seolah terhenti walaupun kamu sudah siap untuk terus maju, terkadang kamu merasa kehilangan arah, kita merasakan hal yang sama denganmu," tutup Jungkook.
Pidato inspiratif dari setiap anggota BTS tersebut mendapat sambutan hangat dan meriah dari pejabat negara di dunia yang hadir pada sidang tersebut.
Di media sosial para penggemar juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap prestasi BTS yang membawa mereka sejauh ini. (*)