5. Tidur telentang
Penelitian bertajuk Sleep Wrinkles: Facial Aging and Facial Distortion During Sleep, mengungkapkan bahwa posisi tidur berpengaruh pada pembentukan kerutan.
Studi tersebut juga menunjukan bahwa orang yang tidur miring atau tengkurap rentan terhadap tekanan mekanis, yang dapat mempercepat pembentukan kerutan, dan juga mendistorsi kulit wajah.
Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan mencoba tidur telentang alih-alih menyamping atau tengkurap.
Gunakan juga sarung bantal sutra yang lebih ramah bagi kulit dari pada katun, karena mengurangi gesekan dan membantu mencegah abrasi pada kulit.
6. Jangan merokok
Asap tembakau merusak kolagen dan elastin, yang merupakan serat untuk memberikan elastisitas dan kekuatan pada kulit.
Selain itu, nikotin dalam rokok menyebabkan pembuluh darah menyempit, sehingga aliran darah ke kulit berkurang.
Akibatnya, kamu tidak mendapatkan banyak oksigen dan berbagai nutrisi penting tidak masuk seutuhnya ke kulit seperti vitamin A.
Tak hanya itu saja, rokok juga dapat menyebabkan kerutan di wajah dan sekitar mulut.
Baca Juga: Ingin Kulit Wajah di Usia 20-an Tampak Lebih Sehat? Maka Hentikan 6 Hal Ini
7. Rilekskan wajah
Kawan Puan, gerakan wajah yang berulang seperti menyipitkan mata, mengerutkan kening, atau mengerucutkan bibir dapat mempercepat pembentukan kerutan.
Jika memang kamu menyipitkan mata karena ada gangguan, sebaiknya periksakan ke dokter spesialis mata saja ya, Kawan Puan.
Lalu apabila Kawan Puan mengerutkan kening atau cemberut sebagai cara menghilangkan stres sebaiknya hentikan.
Ada beberapa teknik manajemen stres yang turut membantu mencegah penuaan yakni olahraga, latihan pernapasan dalam, yoga, dan meditasi.
Nah, Kawan Puan mencegah tanda-tanda penuaan itu tidak sulit ya, asalkan kamu mengikuti beberapa tips di atas ya. (*)
