Kondisi Tukul Arwana Membaik Usai Operasi, Bisakah Orang Sembuh dari Pendarahan Otak?

Maharani Kusuma Daruwati - Minggu, 26 September 2021
Kondisi terkini Tukul Arwana
Kondisi terkini Tukul Arwana Tribunnews

Parapuan.co - Tukul Arwana kini masih menjalani perawatan intensif di  Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) usai menjalani operasi.

Seperti diketahui, komedian sekaligus presenter ini dilarikan ke rumah sakit pada Rabu (22/9/2021) malam.

Tukul kemudian dikabarkan mengalami pendarahan otak dan harus menjalani operasi pada Jumat (24/9/2021).

Usia menjalani operasi, kondisi Tukul pun dikabarkan kian membaik dan stabil.

Baca Juga: Beredar Kabar Tukul Arwana Pendarahan Otak karena Vaksin Covid-19, Dokter Beri Penjelasan

Hal ini diungkapkan oleh sang manajer Rizki Kimon saat ditemui awak media, Sabtu (25/9/2021) malam.

"Sekarang tanggal 25 September, jadi kondisi terakhir beliau sudah berangsur-angsur membaik pastilah kan. Kita operasi tanggal 22 sekarang tanggal 25 progresnya positif kata dokter baik cuma masih di ruang ICU," kata Rizki Kimon, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Rizki Kimon mengatakan, Tukul sempat dipasangkan alat bantu pernapasan, ventilator namun alat tersebut sudah dilepas.

"Ventilator di mulut, sudah lepas. Bahkan beliau setelah operasi, paginya, sudah copot ventilator. Secara mekanisme dokter sudah membaik. Karena dia tidak memerlukan alat napas bantuan," terangnya.

Meski begitu, presenter acara One Man Show ini masih harus beristirahat total dan belum bisa dijenguk.

"Beliau masih harus istirahat secara intens," lanjutnya.

Apa sebenarnya penyakit yang diderita oleh Tukul Arwana ini?

Sebuah pendarahan otak adalah jenis stroke.

Ini disebabkan oleh arteri di otak yang pecah dan menyebabkan pendarahan lokal di jaringan sekitarnya. Pendarahan ini membunuh sel-sel otak.

Pendarahan dapat terjadi di dalam otak, antara otak dan selaput yang menutupinya, antara lapisan penutup otak atau antara tengkorak dan selaput otak.

Sudah mulai membaik, apakah penderita pendarahan otak seperti Tukul bisa disembuhkan?

Baca Juga: Baru Saja Bertemu, Maria Vania Sebut Tukul Arwana Pernah Minta Obat Sakit Kepala

Mengutip dari WebMD, seberapa baik pasien merespons perdarahan otak tergantung pada ukuran perdarahan dan jumlah pembengkakan.

Beberapa pasien sembuh total.

Namun ada pula kemungkinan terjadi komplikasi termasuk stroke, kehilangan fungsi otak, kejang, atau efek samping dari obat atau perawatan.

Kematian adalah mungkin, dan dapat dengan cepat terjadi meskipun perawatan medis segera.

Bisakah pendarahan otak dicegah?

Karena sebagian besar pendarahan otak dikaitkan dengan faktor risiko tertentu, Anda dapat meminimalkan risiko dengan cara berikut:

  • Mengobati tekanan darah tinggi. Studi menunjukkan bahwa 80% pasien pendarahan otak memiliki riwayat tekanan darah tinggi. Satu-satunya hal terpenting yang dapat kamu lakukan adalah mengendalikan diri melalui diet, olahraga, dan obat-obatan.
  • Jangan merokok.
  • Jangan menggunakan obat-obatan. Kokain, misalnya, dapat meningkatkan risiko pendarahan di otak.
  • Berkendara dengan hati-hati, dan kenakan sabuk pengaman.
  • Jika kamu mengendarai sepeda motor, selalu gunakan helm.
  • Selidiki operasi korektif. Jika kamu menderita kelainan, seperti aneurisma, pembedahan dapat membantu mencegah pendarahan di masa depan.
  • Hati-hati dengan Coumadin. Jika kamu mengonsumsi obat pengencer darah ini, juga disebut warfarin, tindak lanjuti secara teratur dengan dokter untuk memastikan kadar darahmu berada dalam kisaran yang benar.

 



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru