Parapuan.co - Curriculum Vitae (CV) yang ditulis dengan baik secara ringkas dan jelas merupakan nilai jual utama saat Kawan Puan ingin melamar pekerjaan.
CV sendiri merupakan dokumen yang memberikan deskripsi komprehensif tentang prestasi akademik, pengalaman kerja profesional, dan keterampilan seseorang.
Melalui CV, pihak perusahaan dapat mempelajari apakah latar belakang, skill, dan pengalaman kamu sudah cocok dengan posisi yang dibutuhkan.
Agar CV yang dibuat dapat dilirik oleh perusahaan, terdapat beberapa hal penting yang harus diperhatikan cantumkan.
Oleh sebab itu, bagi Kawan Puan yang saat ini sedang dalam proses mencari pekerjaan, harus tahu cara membuat CV yang baik dan benar.
Baca Juga: Cara CEO Canva Lakukan Pitching Usai Proposal Ditolak Ratusan Kali
Kamu bisa menjadi kandidat yang stand out dari sekian banyaknya kandidat yang melamar setelah memperhatikan beberapa hal ini saat penulisan CV.
Artinya, kesempatan kamu untuk lolos ke tahap selanjutnya lebih besar daripada kandidat lainnya.
Melansir Indeed, yuk simak enam hal berikut ini yang harus Kawan Puan cantumkan saat membuat CV!
1. Informasi kontak
Informasi kontak merupakan elemen pertama pada CV yang harus kamu cantumkan di bagian atas.
Sebab, mencantumkan informasi kontak di atas akan memudahkan pihak perusahaan ketika harus menghubungi kamu.
2. Profil singkat
Profil singkat merupakan penjelasan singkat mengenai skill terbaik kamu dan kemampuan yang bisa kamu lakukan terkait posisi yang dilamar.
Di bagian ini, kamu bisa menyebutkan skill, pengalaman, serta pencapaian yang relevan dengan posisi tersebut.
3. Pengalaman kerja
Bagian pengalaman kerja bisa membantu perusahaan melihat perjalanan karier kamu ke belakangnya.
Dengan demikian, pihak perusahaan dapat menilai apakah pengalaman yang kamu miliki relevan dengan posisi yang dibutuhkan saat ini.
4. Pendidikan
Saat mencantumkan pendidikan dan pengalaman kerja, jangan lupa untuk menuliskannya dari yang terbaru ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Lowongan Kerja Startup Bukalapak untuk Posisi Technical Writer
Pada bagian pendidikan, kamu juga bisa mencantumkan pencapaian akademik selama kamu menempuh pendidikan.
5. Skill
Bagian yang tidak kalah pentingnya dalam sebuah CV adalah bagian skill.
Skill merupakan salah satu kunci terpenting yang akan dijadikan pertimbangan oleh perusahaan.
Skill yang dicantumkan dapat kamu sesuaikan dengan posisi yang dilamar, tetapi jangan sampai berbohong, ya!
Selain itu, sebaiknya sebutkan empat sampai delapan skill saja di dalam CV yang terdiri dari soft skill dan hard skill.
6. Sertifikasi atau pelatihan
Untuk membuktikan dan mendukung skill yang kamu miliki, kamu juga bisa mencantumkan sertifikasi dan pelatihan yang relevan dengan posisi yang dilamar.
Memiliki sertifikasi dan pelatihan dapat meningkatkan kesempatan kamu agar lebih stand out dari kandidat lainnya.
Jika Kawan Puan merupakan seorang siswa atau mahasiswa, kamu bisa mengganti bagian ini dengan pengalaman sukarelawan.
Apakah Kawan Puan yang sekarang masih mencari pekerjaan sudah melengkapi CV-nya dengan keenam hal di atas? (*)