Parapuan.co - Seorang perempuan difabel bernama Zairiah Lubis menceritakan kisahnya menjadi guru TK selama 22 tahun.
Meski memiliki keterbatasan fisik, namun hal tersebut tidak menghalangi perempuan itu untuk mengajar anak-anak TK.
Zairiah yang kini berusia 55 tahun itu selama puluhan tahun mendedikasikan dirinya sebagai pengajar anak usia dini di wilayah Kecamatan Panjang, Lampung.
Kecintaan perempuan itu terhadap dunia pendidikan anak membuat sosoknya sangat diingat dan membekas dalam ingatan muridnya.
Perempuan kelahiran Sumatra Utara itu pun kini bahkan punya panggilan kesayangan baru, yakni nenek guru.
Baca Juga: Kisah Qomarul Lailah, Guru SD yang Jadi Wasit Bulu Tangkis di Olimpiade 2020
Hal itu tak terlepas dari usianya yang kini sudah tak lagi muda.
"Sekarang jadi nenek guru, bukan ibu guru lagi," kata Zairiah melansir dari Kompas.com, saat ditemui usia dirinya mengajar, Selasa (5/10/2021).
Ternyata, ada kisah menarik di balik panggilan nenek guru yang disematkan pada Zairiah itu lho, Kawan Puan.
Hal itu bermula ketika ada murid Zairiah dulu yang mengantarkan anaknya ke tempat Zairiah mengajar.
Jadi, murid lama Zairiah itu kini sudah punya anak dan anaknya itu akan disekolahkan di tempat Zairiah mengajar, TK Nursa, Kecamatan Panjang.