3. Tidak apa-apa bila ingin resign
Ada banyak situasi dan kondisi dalam komunikasi yang penting pemimpin perlu tahu dan sadari.
Salah satunya, bagaimana kamu menjaga komunikasi ketika karyawan ada yang ingin resign.
Sebab, banyak perusahaan melakukan hal kurang menyenangkan ketika karyawan memberitahu mereka ingin resign.
Para karyawan bahkan merasa ditinggalkan dan diabaikan. Tentunya, perilaku ini membuat karyawan merasa kalau resign itu adalah sesuatu yang salah dan meragukan dirinya.
Oleh sebab itu, kamu lebih baik menyadari tentang potensi ini agar hubunganmu dan karyawan juga bisa baik-baik saja.
Nah, ada cara untuk membantumu merasa aman dengan perubahan posisi ini. Sadarilah, kalau tren karyawan bekerja seumur hidup dalam satu perusahaan itu sudah berubah. Organisasi atau pun perusahaan merupakan perjalanan karier mereka.
Baca Juga: Mengenal BLK, Pelatihan Kerja Gratis Kemnaker sebelum Kartu Prakerja
Mereka masuk ke perusahaan dengan harapan bisa belajar sesuatu yang baru untuk pengembangan karier dirinya.
Mereka bukan orang yang sama ketika mereka baru bergabung dengan perusahaan.
Persaingan itu begitu ketat dan karier juga panjang waktunya. Sadari ini, lalu berilah apresiasi untuk karyawanmu.
4. Berikan karyawanmu apresiasi dan perhatian
Setiap karyawan itu perlu dihargai dan diapresiasi, karena mereka sudah membantu perusahaan untuk maju, terutama di era digital ini.
Sebab, kurangnya apresiasi dan perhatian akhirnya membuat mereka merasa diabaikan.