Meski begitu, air seni yang jernih sebenarnya menunjukkan masalah hati seperti sirosis dan hepatitis virus.
Jika Kawan Puan tidak mengkonsumsi air dalam jumlah besar tapi memiliki urine yang jernih, sebaiknya segera konsultasikan diri ke dokter.
2. Kekuningan hingga Kuning
Warna urine "khas" jatuh pada spektrum kuning muda ke warna kuning yang lebih tua.
Hal ini dikarenakan pigmen urokrom yang secara alami ada dalam urin menjadi lebih encer saat minum air.
Urokrom sendiri diproduksi oleh tubuh yang memecah hemoglobin, protein pembawa oksigen dalam sel darah merah.
Dalam kebanyakan situasi, warna urin akan tergantung pada seberapa encer pigmen ini. Selain itu, Kawan Puan yang konsumsi vitamin B juga akan berwarna kuning.
3. Merah atau Merah Muda
Jika warna urine menjadi merah atau merah muda, bisa jadi penyebabnya adalah beberapa buah-buahan seperti bit dan blueberi.
Tidak hanya karena apa yang dikonsumsi, penyebab urine berwarna merah atau merah muda juga bisa disebabkan oleh kondisi kesehatanmu.
Jika ada darah yang keluar pada urine, mungkin kamu sebenarnya mengalami pembesaran prostat, batu ginjal, atau tumor di kandung kemih dan ginjal.
Kalau sudah begitu, hendaknya segera memeriksakan diri ke dokter agar kamu mendapatkan perawatan yang baik.
Baca Juga: Hari Osteoporosis Sedunia, Ketahui Kaitannya dengan Menopause