4. Baca terkait kebijakan pengembalian
Mengetahui kebijakan pengembalian dari produk yang kamu beli menggunakan pay later juga tak kalah pentingnya, lho.
Jika terjadi sesuatu dan kamu harus mengembalikan produk yang dibeli, kamu mungkin tetap akan mendapatkan tagihan pay later tersebut di kemudian hari.
Informasi terkait hal ini biasanya akan tercantum dalam syarat dan ketentuan atau halaman Frequently Asked Questions (FAQ).
5. Buat batas anggaran
Jika kamu memutuskan untuk menggunakan fitur ini dalam pembelian selanjutnya, jangan lupa untuk membuat anggaran.
Selain betul-betul memahami syarat dan ketentuan, kamu harus tetap mindful dan ingat dengan tujuan finansial jangka panjang ke depannya.
Baca Juga: Biaya Transfer Uang Antar Bank Bakal Lebih Murah, Tak Lagi Rp6.500
Sebelum membeli barang-barang mahal dengan fitur ini, cobalah terlebih dahulu menggunakan pay later untuk membeli barang yang lebih terjangkau.
Jangan sampai, kamu terjebak dan terlena menggunakan pay later, sehingga berakibat overspending atau pengeluaranmu menjadi berlebihan.
Kawan Puan, jika digunakan secara bertanggung jawab, pay later bisa menjadi alat pembayaran non tunai yang bisa membantumu meraih tujuan finansial. (*)