Sesekali, mereka juga melakukan wawancara dengan berkolaborasi bersama influencer agar kontennya lebih kredibel.
Seorang penulis konten blog juga harus memahami Search Engine Optimization (SEO) dan mengerti cara melakukan riset keyword atau kata kunci.
2. Jurnalis brand
Jurnalis brand merupakan seorang storyteller yang harus bisa menyampaikan sebuah cerita melalui tulisannya.
Untuk mendapatkan konten tulisan, jurnalis brand akan mengirimkan email dan menghubungi narasumber melalui telepon.
Jurnalis brand juga bisa disebut sebagai seorang brand ambassador, sebab mereka akan menulis siaran pers dan cerita pelanggan yang bisa menampilkan image positif dari brand tersebut.
Baca Juga: Tak Hanya Menulis, Ini 9 Skill yang Harus Dikuasai Seorang Content Writer
Mereka juga merupakan orang yang memegang reputasi sebuah brand, sehingga sebelum mengunggah tulisannya ke publik, jurnalis brand harus memastikan tulisannya sudah sesuai fakta.
Jenis content writer yang satu ini harus bisa membuat headline menarik yang bisa membuat pembaca penasaran dan membagikan konten tersebut.
3. Copywriter
Kerap dianggap sama dengan content writer, seorang copywriter harus bisa berpikir kreatif untuk membuat konten dari berbagai topik dan proyek.
Mereka harus bisa menyampaikan informasi dengan sederhana, sehingga pembaca dapat memahaminya.
Seorang copywriter juga harus bisa menyampaikan pesan dari brand kepada para pelanggannya.