Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman.
"Kereta kosongan (tanpa penumpang) dan tidak ada korban jiwa, dan saat ini sedang dievakuasi oleh tim LRT," kata Gatot.
Diungkapkan oleh Gatot bahwa masinis yang ada di dalam kereta juga selamat.
Namun, Gatot belum bisa memberikan informasi detail tentang kronologi kecelakaan.
Berdasarkan pantauan, kini bagian gerbong kereta dalam proses evakuasi.
Terlihat pula kereta yang berada di atas tol ditutup terpal.
Petugas terlihat ada di rel untuk membantu proses pengiriman.
Baca Juga: Jangan Lupa, Ganjil Genap Diterapkan di Ancol, TMII, dan Ragunan, Begini Aturannya!
Sebagai informasi, pembangunan LRT Jabodebek tahap 1 terdiri dari beberapa lintasan, yakni rute Cawang-Cibubur, rute Cawang-Dukuh Atas, serta rute Cawang-Bekasi Timur.
LRT Jabodebek nantinya akan memiliki 18 titik stasiun pemberhentian.
Adapun kecepatan LRT maksimalnya dapat mencapai 80 kilometer per jam.
Nantinya ketika beroperasi LRT diyakini dapat menempuh rute Bekasi Timur hingga Dukuh Atas dalam waktu 45 menit, sedangkan dari Cibubur hingga Dukuh Atas waktu tempuh hanya 39 menit.
(*)