Allianz Ungkap Pentingnya Proteksi dengan Asuransi untuk Bisnis Sehat

Arintha Widya - Selasa, 26 Oktober 2021
Ilustrasi asuransi
Ilustrasi asuransi marchmeena29

Parapuan.co - Apa yang Kawan Puan pikirkan jika berbicara soal bisnis? Apakah hanya seputar kuliner, fesyen, dan memberikan keuntungan?

Umumnya, orang atau pebisnis pemula boleh jadi akan memikirkan mengenai keuntungan dalam berbisnis.

Padahal, bisnis yang kita kerjakan bisa memberikan dampak lebih dari sekadar keuntungan pribadi semata.

Hal tersebut disampaikan oleh Fitri Estiwardani, Head of Government Relation and Corporate Secretary Allianz Life Indonesia.

Baca Juga: 3 Manfaat Lindungi Bisnis dengan Asuransi, Aset hingga Karyawan Aman!

Dalam acara diskusi live di Instagram dan YouTube NOVA belum lama ini, Fitri Estiwardani menyampaikan tentang bisnis sehat kini dan nanti.

Agar Kawan Puan mendapatkan gambaran yang lebih jelas, berikut uraian mengenai konsep bisnis sehat kini dan nanti yang dimaksud Fitri Estiwardani!

Definisi Bisnis Sehat

Perempuan yang akrab disapa Esti itu menjelaskan, bisnis sehat kini dan nanti yang digagas Allianz adalah bisnis yang berkelanjutan.

Maksudnya, bisnis yang tidak hanya memberikan keuntungan jangka pendek, tetapi juga jangka panjang.

Bisnis yang sehat mestinya juga mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat sekitar, bukan semata untuk memperkaya diri sendiri.

"Kunci dari berkelanjutan di sini adalah mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat sekitar kita dan menyelaraskan dengan kondisi sosial dan lingkungan hidup," terang Esti.

Sehingga, yang tumbuh bukan hanya bisnis kita, melainkan juga perekonomian masyarakat sekitar.

Dalam hal ini, bisnis yang sehat terlihat pula dari kontribusi yang kita sebagai pebisnis lakukan terhadap lingkungan hidup.

Baca Juga: Tak Hanya Diri Sendiri, Bisnismu Butuh Asuransi! Kapan Mesti Buatnya?

Esti menambahkan, menjalankan bisnis yang sehat kini dan nanti amat penting bagi keberlangsungan bisnis itu sendiri.

Pasalnya, kelak bisnis tersebut bisa diwariskan ke anak-cucu sembari terus memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan sekitar.

"Kita nggak mungkin punya bisnis yang sifatnya short term. Pasti kita pengen dong kasih legacy, warisan ke anak cucu kita," ujar Esti.

"Tapi secara personal kita juga pengen berkontribusi kepada lingkungan. Nah, itulah kenapa kita perlu bisnis yang sehat," tambahnya lagi.

Risiko Bisnis Sehat dan Proteksi Tambahan

Meski menjalankan bisnis sehat, bukan berarti akan terhindar dari segala risiko sebagaimana yang dialami para pebisnis pada umumnya.

Maka itu, kita sebagai pelaku bisnis tetap membutuhkan proteksi tambahan, seperti menggunakan asuransi.

Asuransi untuk bisnis dan harta benda bisa dijadikan proteksi tambahan, selain tentunya asuransi jiwa dan kesehatan.

Baca Juga: Inspirasi Bisnis dari 5 Pengusaha Perempuan yang Berwirausaha Sejak Belia

Adanya asuransi dapat membantu pengusaha melindungi bisnisnya, terlebih jika seandainya membangun usaha di daerah rawan bencana yang dapat merusak lingkungan.

Dari asuransi itu, kita juga tak hanya membantu menyelamatkan diri sendiri dan bisnis kita, melainkan lingkungan sekitar.

"Dengan proteksi tambahan, kita mengalihkan sebagian risiko yang kita miliki kepada perusahaan asuransi," terang Esti.

Nah, begitulah konsep bisnis sehat kini dan nanti. Dengan begitu, Kawan Puan bisa menjalankan bisnis yang berkelanjutan. (*)

Sumber: NOVA
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda


REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029